PASURUAN – JATIM | SUDUTPANDANG.ID – Sebanyak 90 pencari kerja (pencaker) di Kabupaten Pasuruan mengikuti pelatihan berbasis kompetensi, Selasa (12/8/2025).
Pelatihan tersebut dilaksanakan di UPT LKD Kabupaten Pasuruan selama 30 hari dan dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Pasuruan, Heru Farianto. Hadir pula Inspektur Kabupaten Pasuruan, Rachmat Syarifuddin serta Musyarofah selaku perwakilan Instruktur Kejuruan Menjahit Pakaian
Menurut Heru, pelatihan ini diperuntukkan bagi para pencari kerja asal Kabupaten Pasuruan yang telah memenuhi persyaratan.
“Yang jelas asli warga Kabupaten Pasuruan dan telah mempunyai kartu AK1 alias kartu kuning dan dilanjutkan ada uji kompetensi,” katanya.
Dijelaskan Heru, dalam pelatihan ini, total ada 5 program kejuruan yang dibuka. Diantaranya operator forklift, tekmen/bubut CNC, las listrik (welder), otomotif roda dua serta menjahit pakaian.
Apabila selesai dilaksanakan, diharapkan para peserta pelatihan dapat menciptakan lapangan kerja sendiri, sehingga ikut membantu pemerintah dalam menekan angka pengangguran di daerah.
“Selain skill yang dibutuhkan oleh perusahaan, mereka yang mengikuti pelatihan ini nantinya saya harapkan dapat membuka lapangan kerja bagi yang masih pengangguran,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala UPT LKD Kabupaten Pasuruan, Muhammad Farid Ardiansyah menambahkan untuk masing-masing kejuruan diambil 16 orang yang mengikuti pelatihan secara cuma-cuma alias gratis.
Selama pelatihan, semua peserta mendapatkan fasilitas mulai dari seragam, modul pelatihan dan uang pengganti transport.
Tak hanya itu saja, begitu slesai mengikuti pelatihan, setiap peserta akan mendapatkan sertifikat kepelatihan dari BLK (Balai Latihan Kerja) dan BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi).
“Selama pelatihan, seluruh peserta mendapatkan uang transport, pelatihannya juga gratis dan kalau selesai langsung dapat 2 sertifikat dari BLK dan BNSP,” tutupnya. (ACZ)