PASURUAN – JATIM | SUDUTPANDANG.ID – Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pasuruan menggelar Operasi Pasar pada Kamis (14/8/2025).
Operasi pasar digelar di Pasar Sukorejo dan Pasar Winongan dengan menyediakan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) kemasan 5 kg yang dijual dengan harga jauh lebih murah dari harga eceran tertinggi (HET).
Plt Kepala Disperindag Kabupaten Pasuruan, Mita Kristiani mengatakan, di dua pasar tersebut ada Kios PASTI (Pasuruan Tekan Inflasi) yang kembali dihidupkan untuk menyediakan kebutuhan pokok kepada masyarakat dengan harga lebih murah.
Ia menerangkan Per 5 kg, beras SPHP dijual hanya dengan harga Rp 58.000. Sedangkan saat ini harga beras di pasaran setiap 5 kilogram dihargai Rp 62.500, sehingga Pemkab Pasuruan memberikan subsidi sebesar Rp 4500.
“Kami sampaikan bahwa harga beras di Kios PASTI dipastikan lebih murah dibandingkan HET. Buktinya ya hari ini, beras SPHP 5 kg dijual Rp 58 ribu, padahal di pasaran Rp 62.500, karena Rp 4500 nya kita subsidi,” kata Mita.
Mita menjelaskan untuk tahap awal, stok beras di Kios PASTI tersedia sebanyak 100 pack ukuran 5 kilogram di dua pasar tersebut. Dan apabila stok beras habis, pihaknya akan kembali menyetok beras SPHP melalui Bulog Sub Divre Malang sampai Desember mendatang.
“Yang paling penting, Bulog membuka pintu seluas-seluasnya, berapapun yang diminta asalkan sesuai regulasi, yakni setiap yang membeli harus membawa KTP dan ada dokumentasi saat transaksi berlangsung,” Jelasnya.
Lebih lanjut, dirinya menegaskan bahwa meski harga terjangkau, namun beras SPHP yang dijual memiliki kualitas yang baik.
“Berasnya putih dan bulirannya utuh,” singkatnya. (ACZ)