DENPASAR, SUDUTPANDANG.ID – Kodim 1611/Badung bersama Polresta Denpasar menanam 2.000 bibit mangrove untuk mendukung usaha pelestarian dan penyelamatan lingkungan pesisir, khususnya di Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Rabu (14/12).
Dandim 1611/Badung Kolonel Inf. Dody Triyo Hadi, mengatakan penanaman bibit tersebut upaya mengimplementasikan secara berkesinambungan komitmen Indonesia dalam mewujudkan lingkungan hidup yang hijau dan ekosistem alam yang seimbang.
“Jadi kita tidak berhenti saat G20, tetapi lanjut terus dan lokasi yang kita tanam juga, bisa dibilang kita membuat dan mengembangkan area baru,” katanya.
Ia mengatakan, kesuksesan pemerintah Indonesia dalam menunjukkan tanaman mangrove pada pertemuan para kepala negara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada November lalu menjadi inspirasi untuk selalu melakukan pengembangan Tahura sebagai contoh bagi upaya penyelamatan lingkungan hidup.
“Kita membuat bedeng baru dengan harapan menambah luasan hutan mangrove ini dan lokasinya bisa ditinjau dari Tol Bali Mandara,” ujarnya.
Menurutnya, penanaman ribuan bibit mangrove tersebut diikuti beberapa instansi lain, seperti Polresta Denpasar, Pertamina, Kejaksaan Negeri Denpasar, dan Pemkot Denpasar merupakan bagian dari kegiatan memeriahkan perayaan Hari Juang Kartika TNI AD ke-77.
Dody menjelaskan, ada banyak manfaat dari upaya penanaman mangrove di antaranya mencegah abrasi, menjaring sampah lautan dan mencegah ombak besar jika terjadi tsunami.
“Selain itu, dari segi ekologis, Tahura Ngurah Rai dapat menjadi tempat tinggal bagi beragam biodata laut dan menekan polusi udara. Taman Hutan Raya mangrove juga dapat menjanjikan bagi pengembangan ekowisata bagi masyarakat Denpasar dan sekitarnya untuk melakukan kegiatan wisata,” jelasnya.
Taman Hutan Raya Mangrove Ngurah Rai Denpasar juga dapat menjadi suatu tempat bagi pengembangan usaha yang dapat menaikkan ekonomi masyarakat sekitar.
“Kami mengimbau masyarakat agar merawat ekosistem mangrove di Tahura Ngurah Rai dengan cara menanam lebih banyak lagi tanaman mangrove dan tidak membuang sampah sembarangan,” pesannya (one/01)