LOMBOK UTARA, SUDUTPANDANG.ID – Tiga orang remaja terseret ombak saat sedang mandi di Pantai Setangi, Dusun Setangi, Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara (KLU), NTB.
Dua orang di antaranya ditemukan tewas pada Selasa (25/4/2023) sore.
Sementara satu orang berhasil menyelamatkan diri dengan berenang ke tepian.
Polri bersama Tim SAR melakukan evakuasi jenazah para korban ke Puskesmas Nipah untuk dilakukan pemeriksaan luar (visum et revertum).
Suasana santai libur Lebaran di Pantai Setangi seketika berubah menjadi sebuah tragedi atas musibah tersebut.
Kapolres Lombok Utara AKBP I Wayan Sudarmanta melalui Kapolsek Pemenang Iptu Lalu Eka Arya Mardiwinata menyampaikan kepada awak media, pihaknya langsung menerjunkan personel ke Pantai Setangi saat menerima laporan.
“Saya langsung memerintahkan anggota dengan mengandeng dari Tim SAR dan Polairud yang sudah standby di lokasi kunjungan wisata Pantai Setangi langsung mendatangi TKP. Dibantu warga setempat untuk mencari warga yang di duga telah tenggelam” ujar Iptu Lalu Eka Arya Mardiwinata.
Ia mengungkapkan, musibah terjadi diduga akibat cuaca buruk dan ombak besar disertai turunnya hujan yang sangat lebat. Korban juga tidak bisa berenang.
“Dari identifikasi jenazah kedua korban meninggal dunia disebutkan atas nama Maiza (16), Algi (14). Dan satu korban selamat atas nama Kamil (16). Ketiganya merupakan warga Lingkungan Karang Genteng Kelurahan Pagutan Kota Mataram,” jelas Kapolsek.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang berlibur di pinggir pantai agar selalu aktif untuk memantau aktivitas putra putrinya yang berenang di pantai.
“Termasuk juga para pengelola jasa water sport untuk peduli terhadap para pengunjung wisata, mengingat saat ini cuaca ekstrem yang dapat membahayakan para pengunjung,” pesan Kapolsek.(ilham/01)