Audiensi dengan PMKRI Cabang Pontianak, Ini Pesan Sekda Kalbar

Sekda Kalbar A.L Leysandri, S.H, saat menerima kunjungan Pengurus DPC Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Pontianak Santo Thomas More periode 2020 - 2021 di ruang kerjanya, Rabu (31/3/2021)/Foto:ist

Pontianak, Sudutpandang – Sekda Provinsi Kalbar A.L. Leysandri, menerima audiensi Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Pontianak Santo Thomas More periode 2020 – 2021 di ruang kerjanya, Rabu (31/3/2021).

Pada kesempatan itu, Leysandri menyampaikan bahwa audiensi tersebut dalam rangka ajang silaturahmi dan perkenalan diri pengurus DPC PMKRI Pontianak Santo Thomas More periode 2020 – 2021.

Kemenkumham Bali

Diharapkan agar nantinya terjalin komunikasi dan sinergitas yang baik serta mereka dapat melaksanakan kegiatan masa penerimaan anggota baru PMKRI cabang Pontianak yang akan dilaksanakan di Aula Gereja Santo Petrus Kanisius Lanud Supadio, Kabupaten Kubu Raya, pada tanggal 16 – 18 April 2021 mendatang.

BACA JUGA  Tak Kenal Hari Libur, Danramil 1207-01/Pontianak Utara Gencar Patroli Prokes

“Jadi PMKRI Thomas More ini ingin mengundang saya untuk dalam penerimaan anggota baru, seperti memberi pencerahan terkait dengan isu-isu yang ada. Harapan mereka (PMKRI) saya bisa hadir,” jelas Leysandri.

Menurutnya, PMKRI ingin menyampaikan dan disesuaikan dengan program kebijakan Pemerintah  Provinsi (Pemprov) Kalbar.

A.L. Leysandri yang juga mantan Sekda Sanggau kembali menjelaskan kepada PMKRI tentang kebijakan di Pemprov Kalbar tentang Desa Mandiri, Pemberdayaan Masyarakat, dan bagaimana meningkatkan IPM.

“Tiga isu saja yang saya dorong kepada mereka, supaya mereka bisa menjadi bahan referensi atau diskusi dalam program kerja mereka pada periode kepemimpinan mereka ini. Mereka ingin mencari banyak referensi terkait dengan ini. Mudah-mudahan itu bisa membentuk karakteristik wawasan mereka,” harapnya.

BACA JUGA  Jumat Bersepeda, Sekda Kalbar Sambangi Kantor Dinas PPPA

Berwawasan Nasional

Dikatakannya, mereka juga harus mampu membangun komitmen bagaimana mereka berwawasan nasional dalam kepemimpinan masa depan.

“Mudah-mudahan mereka menjadi tidak tertinggal dalam persaingan global ini harus berpikir berwawasan nusantara. Jangan sampai terkotak-kotak, tapi mereka harus menciptakan orang-orang yang mampu bersaing untuk menjawab tantangan ke depan dalam era milenial ini. Oleh karena itu, bagaimanapun mereka adalah kader-kader pemimpin yang harus menjadi kader yang siap berkompetensi di era yang akan datang,” pungkas Sekda penuh semangat.(L4Y)

Tinggalkan Balasan