INDRAMAYU, SUDUTPANDANG – Sebanyak 15 masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) Desa Bunder, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Kamis (2/6/2022) berkumpul di kantor balai Desa Bunder untuk menerima bantuan stimulan perumahan swadaya (BPSP) tahap pertama.
“Benar untuk Desa Bunder penerima BSPS tahap pertama sebanyak 15 orang,” kata Pendamping/Fasilitator Teknik BSPS Desa Bunder, Indah Istiqomah.
Hanya saja, kata dia, ada dua orang warga, yakni Sutarih dari RT12/RW05 dan Darti di blok Rancagede RT05/RW05, dengan alasan tidak punya dana swadaya sama sekali.
Tapi kedua penerima BSPS tersebut sudah diganti dengan orang yang layak menerima sedangkan sebagai ketua Kelompok Penerima BSPS yaitu Karsudin.
Menurut Indah Istiqomah bantuan BSPS tahap pertama dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk mendorong dan meningkatkan keswadayaan dalam peningkatan kualitas rumahnya beserta sarana dan prasarana.
Penerima BSPS tahap pertama dari Blok Desa RT02/RW01, Kamsiyah merasa bersyukur atas perhatian pemerintah pusat membantu masyarakat berpenghasilan rendah seperti dirinya.
“Saya akhirnya bisa mewujudkan perbaikan rumah yang sudah hampir roboh hingga ada perbaikan akhirnya berdiri kokoh,” katanya.
Sedangkan warga jompo di blok desa RT03/RW01, Rasem berterima kasih atas perhatian Bupati Indramayu Hj Nina Agustina sehingga namanya masuk bakal menerima tahap pertama dana BSPS.
“Saya bersyukur agar rumah reot ini dan pemiliknya juga sudah jompo bisa berdiri dan kuat,” katanya.
Sementara itu juru tulis Pemerintah Desa Bunder, Ari mengatakan bantuan stimulan perbaikan rumah bagi masyarakat Desa Bunder itu memang untuk MBR.
“Bantuan ini diharapkan membantu warga MBR agar rumahnya bisa sehat secara lingkungan sehingga menciptakan situasi kondisi yang sehat juga,” katanya.(Otong)
