Berita  

Dugaan Suap Perusahaan Asing SAP ‘Senggol’ PT MRT

Suap. PT MRT
Ilustrasi

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Dikaitkan dengan dugaan keterlibatan dalam kasus suap perusahaan perangkat lunak (software) asal Jerman, SAP, PT MRT Jakarta (Perseroda) buka suara.

Kepala Divisi Corporate Secretary MRT Jakarta Ahmad Pratomo mengatakan, pihaknya memang menjalin kerja sama dengan SAP.

Meski demikian, Tomo tidak memerinci secara detail bentuk kerja sama antara kedua pihak. Namun, MRT Jakarta memastikan proses kerja sama dan pemenangan SAP dalam proyek ini telah dilakukan sesuai dengan ketentuan.

“Begitu pula dengan pengadaan SAP, telah dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku yang mengedepankan aspek tata kelola perusahaan yang baik,” jelas Tomo dalam keterangan resminya, Kamis (18/1/2024).

Tomo melanjutkan, pihaknya berkomitmen untuk menerapkan tata kelola perusahaan yang baik melalui penerapan ISO 31000 sejak tahun 2014.

BACA JUGA  Hadiah Irwan Mussry untuk Tissa Biani di Momen Spesial

Hal ini juga diperkuat dengan penerapan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) sesuai SNI ISO 37001:2016.

Ia menuturkan, integritas merupakan hal fundamental dan menjadi salah satu core values internal yang utama.

Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) ini diterapkan oleh manajemen PT MRT Jakarta (Perseroda) untuk mengendalikan risiko terkait penyuapan di tiap kegiatan perusahaan termasuk salah satunya dalam proses perencanaan dan pengadaan.

Sebelumnya, Otoritas Bursa Amerika Serikat (AS) atau Security and Exchange Commission (SEC) mengungkap dugaan pemberian suap oleh perusahaan perangkat lunak asal Jerman, SAP, kepada delapan kementerian/lembaga, BUMN dan BUMD di Indonesia.(06)