Gubernur Buka Rakor Kepala Desa dan Lurah se-Kepulauan Riau

Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) H Ansar Ahmad membuka Rapat Koordinasi (Rakor) kepala desa dan lurah se-Provinsi Kepri Tahun 2023 di Kota Batam, Kamis (13/7/2023). FOTO: Humas Pemprov Kepri

BATAM, KEPRI, SUDUTPANDANG.ID – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) H Ansar Ahmad membuka Rapat Koordinasi (Rakor) kepala desa dan lurah se-Provinsi Kepri Tahun 2023 di Kota Batam, Kamis (13/7/2023).

Dalam keterangan yang diterima di Batam, Jumat (14/7) disebutkan bahwa rakor yang dilaksanakan kali ini, juga disejalankan dengan Rakor Disdukcapil se-Kepri, yang dilaksanakan dalam rangka menghadapi Pemilihan Umum Tahun 2024 mendatang, baik pemilihan legislatif, pemilihan presiden, hingga pemilihan kepala daerah.

Kemenkumham Bali

Menurut Gubernur rakor kali ini diharapkan menjadi pembinaan bagi aparatur, baik kepala desa ataupun lurah untuk terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, melalui edukasi dan juga pendampingan, agar masyarakatnya makin maju dan berdaya saing.

BACA JUGA  Wapres dan Gubernur Kepri Tinjau Pusat Pertanian Modern di Batam

Sehingga berbagai permasalahan yang ada di desa ataupun kelurahan, katanya, seperti masalah ekonomi, kemiskinan dan berbagai persoalan lainnya, tentunya dengan mempertimbangkan potensi sumber daya dan kearifan lokal, akan terus mengalami peningkatan.

Terlebih, kata dia, potensi desa ataupun kelurahan yang ada di Kepri, dari sisi sumber daya alam sangat kaya dan melimpah. Dan itu masih ditambah dengan potensi budaya yang juga sangat melimpah. Sehingga akan menjadi nilai tambah, dalam upaya untuk terus meningkatkan dan menggerakan perekonomian yang makin baik lagi.

“Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat, mempunyai tugas dan wewenang melakukan pembinaan dan pengawasan penyelenggaran urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan kabupaten/ kota dan tugas pembantuan, ” katanya.

BACA JUGA  Beredar Kabar Sinta Nuriyah Istri Gus Dur Meninggal Dunia, Begini Faktanya

Ia juga sangat berharap agar berbagai permasalan yang ada di desa dan kelurahan, dengan menggandeng dan bekerjasama bersama pihak ketiga sebagai implementasi dari pentahelix, yakni pemerintah akademisi dan badan usaha, bersatu padu memajukan berbagai potensi lokal yang ada di desa dan kelurahan.

Terkait rakor disdukcapil, Gubernur juga meminta agar semua pelayanan terhadap warga, baik dalam urusan, pernikahan, lahir, kematian, cerai hingga pindah masuk dan pindah keluar daerah, dilaksanakan dengan baik. Apalagi semua data itu, sangat diperlukan sekali oleh KPU dalam melakukan pendataan dalam rangka kepentingan pemilu.

Tidak lupa, Ansar Ahmad mengucapkan banyak terima kasih atas rakor yang dihadiri oleh kurang lebih 275 kepala desa dan 144 lurah dari seluruh Provinsi Kepri, yang telah berkenan hadir dan mengikuti kegiatan yang menurutnya sangat penting guna menambah kemampuan dalam kepemimpinan di masing masing wilayahnya. (PR/02)

BACA JUGA  Rakor Dewan Pers Jelang Pemilu, Soroti Maraknya Hoaks