Hujan Deras, Kemang dan Petogogan Banjir

Dok.Ilustrasi

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Mohamad Insaf menyatakan sebanyak 21 RT terendam banjir akibat hujan deras pada Senin (20/12/2021) sore.

“Informasi genangan saat ini ada 21 RT atau 0,069 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta,” kata Insaf dalam keterangan tertulis. Data genangan itu diupdate terakhir pukul 19.30 WIB.

Lanjut dia, selain genangan di pemukiman juga terdapat satu ruas jalan. Yakni di Jalan Kemang Raya, Kelurahan Bangka, Jakarta Selatan.

Insaf menyatakan kedalaman genangan tersebut yaitu 40 sentimeter akibat luapan Kali Krukut. Sementara itu, 21 RT yang terimbas banjir di Kelurahan Petogogan Jakarta Selatan.

BACA JUGA  Menparekraf: 45 Ribu SDM Bidang Pariwisata Jadi Target Disertifikasi 2022-2023

“Ketinggian 40 sampai dengan 60 sentimeter dengan jumlah 21 RT. Penyebab luapan Kali Krukut,” jelas Insaf.

Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi angkat bicara mengenai usulan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk membentuk Pansus Sumur Resapan. Prasetya menilai pansus tersebut saat ini tidak diperlukan.

“Saya rasa enggak perlu. Orang dananya sudah saya nolkan, ngapain bikin pansus lagi,” kata Prasetya di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (17/12/2021).

Politikus PDIP itu menyatakan penanganan banjir di Jakarta dapat dilakukan dengan normalisasi sungai. Saat ini Pemprov DKI Jakarta terus melakukan pembangunan sumur resapan di sejumlah titik.

“Tapi kalau semua alur diperbaiki, dinormalisasi, kan tinggal mana sih masalahnya. Ini kan enggak, mencari-cari hal-hal yang enggak mungkin kayak sumur resapan,” ucapnya.

BACA JUGA  Pangdam Jaya Tinjau Vakasinasi di Living Plaza Jababeka 

“Saya membuktikan sendiri, masa dikeruk 3 meter, airnya dipindah keluar, ya itu buat apa. Saya rasa sebetulnya harus sadar, siapa sih yg punya ide itu, tolong ditangkap,” jelas dia.(red)

 

 

Tinggalkan Balasan