KEDIRI, SUDUTPANDANG.ID – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kediri memberikan remisi bagi ratusan narapidana. Sebanyak 602 warga binaan diusulkan menerima Remisi Umum (RU) dan 604 narapidana memperoleh Remisi Dasawarsa (RD).
Kepala Lapas Kediri, Solichin, menyampaikan kabar tersebut usai kegiatan tabur benih 2.000 ikan lele di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lakuli, Jumat (15/8/2025).
“Dari total 1.001 narapidana yang ada, 602 diusulkan untuk mendapatkan RU dan 604 akan menerima RD bertepatan dengan HUT RI ke-80,” jelas Solichin.
Menurutnya, RU diberikan secara rutin setiap tanggal 17 Agustus sebagai bentuk penghargaan negara kepada narapidana yang berkelakuan baik. Sedangkan Remisi Dasawarsa (RD) hanya diberikan setiap sepuluh tahun sekali, menyesuaikan momen peringatan kemerdekaan Indonesia.
“Kemerdekaan kita dimulai sejak 1945, jadi setiap kelipatan sepuluh tahun ada remisi khusus berupa RD,” terangnya.
Selain pengurangan masa tahanan, terdapat pula 23 narapidana yang berkesempatan langsung bebas melalui kategori Remisi Umum II (RU II). Namun, dua orang di antaranya masih harus menjalani hukuman tambahan sehingga tidak bisa langsung keluar dari Lapas.
Solichin menegaskan, remisi hanya diberikan kepada narapidana yang memenuhi syarat, di antaranya telah menjalani masa pidana minimal enam bulan serta menunjukkan perilaku baik selama pembinaan.
“Narapidana yang melakukan pelanggaran tidak akan diusulkan mendapat remisi karena haknya otomatis dicabut. Remisi ini sebagai bentuk apresiasi bagi mereka yang benar-benar serius mengikuti pembinaan,” ujarnya.
Rencananya, pemberian remisi akan dilakukan secara simbolis kepada empat perwakilan napi saat upacara HUT ke-80 RI di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, pada 17 Agustus 2025 mendatang.(CN/04)
