Pontianak, SudutPandang.id – Kalbar Sport, Youth and Tourism 2020, Kejuaraan Catur, Bridge dan e-Sports Piala Gubernur Kalbar Tahun 2020, secara resmi digelar. Kegiatan ini sebagai salah satu upaya untuk memajukan olahraga di Kalbar dan pembinaan serta wadah kompetisi diharapkan akan mewujudkan pembudayaan olahraga tersebut.
Selain itu, menjadi suatu upaya berkelanjutan yang diselenggarakan oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalbar bersama KONI Kalbar.
Dalam sambutannya, Wagub Kalbar Ria Norsan mengatakan, olahraga catur, bridge dan e-sports sudah sangat familiar di kalangan pelajar, mahasiswa, dan masyarakat khususnya pegiat olahraga ini.
“Jadi kalau bridge ini di masyarakat kita Kalbar sudah ada, tapi tidak begitu memasyarakat seperti remi box atau gaplek,” kata Ria Norsan, saat menghadiri pembukaan di Hotel Golden Tulip Pontianak, Jum’at (18/12).
Ia menjelaskan sentra dan komunitas catur, bridge dan e-sport yang tumbuh di tengah-tengah masyarakat dapat menjadi bagian strategi KONI Kalbar didalam perencanaan pembinaan jangka pendek dan jangka panjang.
“Begitu juga dengan pelaksanaan kejuaraan kali ini tentu kita akan sangat terbantu karena akan menjadi database atlet berpotensi untuk dibina lebih lanjut, kemudian atlet yang kita bina ini nantinya bisa berkancah di Internasional,” jelas Wagub Kalbar.
Ia berpesan kepada para atlet, pembina dan pengurus KONI Kalbar untuk olaharaga apapun harus sering latihan dan jangan pernah merasa puas walaupun sudah pernah juara.
“Jadi olahraga itu harus sering latihan, jangan merasa puas kalau sudah pernah juara agar terbiasa kita menghadapi langkah-langkah dan sering menguji kepada lawan tanding,” pesan Ria Norsan.
Protokol Kesehatan
Wagub Kalbar juga berpesan kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan tetap memperhatikan protokol kesehatan, dikarenakan kota Pontianak sendiri masih berada di zona orange.
“Mudah-mudahan kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan pesan kami Pemprov Kalbar, tetap memperhatikan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, dikarenakan kota Pontianak masih di zona orange, jadi kita tetap waspada dikarenakan masih ada peningkatan kasus,” pesannya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kalbar dan perangkat daerah terkait, Ketua KONI Kalbar beserta Ketua Kabinda sekaligus Ketua Esport Seluruh Indonesia (ESI) Kalbar dan juga hadir melalui vidcon Ketua Umum Pengurus Besar Gabungan Brideg Seluruh Indonesia (PB GABSI).(L4Y)