JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Pertandingan pekan kedelapan Liga 1 2022/2023 telah tuntas pada tanggal 4 September lalu. Total ada sembilan pertandingan seru yang tersaji untuk menghibur seluruh pecinta sepak bola Indonesia.
Partai besar Bali United menghadapi Persebaya pada tanggal 2 September menjadi pembuka rangkaian pertandingan pekan kedelapan.
Tidak kalah seru, laga tandang Arema FC ke kandang PS Barito Putera menjadi penutup pekan yang menegangkan bagi seluruh tim.
Tentu saja, dari seluruh klub yang berlaga, ada yang tersenyum menikmati kemenangan dan di sisi lain tertunduk lesu menerima kekalahan. Semuanya adalah hal yang biasa di dalam sepak bola.
Terlepas dari hasil akhir pertandingan, perjuangan para pemain untuk membela klubnya masing-masing tentu patut diapresiasi. Tanpa kenal lelah mereka berjerih payah di atas lapangan memburu kemenangan.
Dari puluhan pemain, tentu ada yang tampil menonjol dan menjadi sorotan di setiap laga. Maka dari itu, di setiap akhir pekannya akan selalu ada apresasi bagi para bintang terbaik bertajuk Best XI.
Pada pekan kedelapan ini, sebanyak dua orang pengawa Bali United yang terpilih sebagai Best XI BRI Liga 1 2022/2022. Mereka adalah Privat Mbarga dan Willian Pacheco. Kontribusi dan permainan apiknya pada laga Bali United melawan Persebaya membuat keduanya terpilih sebagai pemain terbaik.
Privat dan Pacheco pun bersanding dengan pemain terbaik dari klub-klub lain ke dalam susunan 11 Best XI pekan kedelapan. Namun, dari sederet bintang tersebut, ada satu yang mencuri perhatian, yakni Dias Angga Putra.
Dias Angga yang bermain untuk Dewa United FC terpilih sebagai Best XI berkat penampilan apiknya kala menghadapi PSS Sleman (4/9). Sepanjang laga, ia melakukan 42 operan, melepaskan 3 umpan lambung, 2 kali menyapu bola dan intersep, dan dilanggar sebanyak tiga kali.
Berkat penampilannya tersebut, pemilik nomor punggung 22 ini turut serta membantu Dewa United FC menahan imbang PSS Sleman dengan skor akhir 0-0.
Kehadiran Dias Angga bersama Dewa United FC ini tentu patut diberikan pengawasan khusus saat menghadapi Bali United di pekan kesembilan Liga 1 (10/9) mendatang.
Sebab, selepas memutuskan untuk tidak lagi berseragam Serdadu Tridatu awal musim ini, ia menjadi sosok penting di skuad Tangsel Warriors.
“Ini menjadi pertemuan pertama antara Bali United dengan Dewa United. Mereka tim baru yang sukses dan terbilang cepat bisa promosi dari Liga 2 ke Liga 1. Kita tahu kompetisi Liga 2 tidak mudah naik ke Liga 1. Kemudian ada beberapa mantan pemain Bali United (Fahmi dan Dias) yang kini bersama Dewa United. Mereka punya kualitas bagus dan tentu akan kami antisipasi pergerakan mereka nantinya,” jelas pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra.
Bek kanan asal Bandung itu telah dipercaya oleh Coach Nil Maizar untuk selalu tampil sebagai starter dalam delapan laga beruntun. Ia pun dapat bermain penuh tanpa pernah sekalipun ditarik keluar.
Selain kokoh mengawal lini belakang, Dias juga dapat diandalkan saat menyerang. Memanfaatkan kemampuannya untuk mengirimkan umpan terukur, ia sudah mencatatkan satu assist.
Mengingat Dias Angga pernah berseragam Bali United selama lima musim, Coach Teco tentu sudah mengetahui benar karakteristik dan kualitasnya.
Maka dari itu, pelatih asal Brasil itu sudah mulai menyiapkan strategi untuk menghambat kreativitas dan aksi pemilik postur tubuh 169 cm ini.
Selama membela Bali United sendiri, Dias Angga telah bermain sebanyak 74 kali, mencetak satu gol, dan menyumbangkan empat assist di seluruh kompetisi.
Ia pun turut serta berkontribusi membantu Serdadu Tridatu merengkuh dua trofi juara Liga 1 beruntun pada tahun 2019 dan 2021.
