KOTA BEKASI, SUDUTPANDANG.ID –Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Jenderal TNI (Purn) Dr. Sjafrie Sjamsoeddin, M.B.A., bersama Komandan Korem (Danrem) 051/Wijayakarta Brigjen TNI Nugroho Imam Santoso, S.E., M.M., melakukan kunjungan kerja ke Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan (Yonif TP) 843/Patriot Yudha Vikasa di Wanajaya, Cibitung, Kabupaten Bekasi pada Rabu (20/8/2025).
Dalam agenda ini, Menhan memantau kesiapan operasional prajurit sekaligus meninjau potensi ketahanan pangan di wilayah teritorial Kodam Jaya. Kabupaten Bekasi dikenal sebagai daerah penyangga pangan strategis dengan lahan pertanian, peternakan, dan perikanan yang masih produktif.
Menhan menegaskan bahwa kekuatan pertahanan negara tidak hanya bergantung pada alutsista, tetapi juga pada ketersediaan pangan.
“Prajurit yang sehat dan tangguh harus ditopang oleh pangan bergizi dan cukup. Bekasi memiliki potensi besar untuk menjadi lumbung pangan Kodam Jaya,” ujar Sjafrie.
Dalam kunjungan tersebut, Menhan meninjau lahan pertanian, fasilitas penunjang prajurit, hingga unit budidaya ikan. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan prajurit TNI sekaligus mendukung kesejahteraan masyarakat sekitar.
Selain meninjau kesiapan prajurit, rombongan juga menggelar kegiatan sosial. Ratusan warga mendapatkan layanan kesehatan gratis, termasuk sunatan massal dan pengobatan umum. Menhan turut menyapa langsung masyarakat yang sedang dirawat di rumah sakit lapangan.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penanaman pohon, penebaran benih ikan sebagai simbol kemandirian pangan, serta makan siang bersama prajurit dan warga.
Kunjungan kerja ini juga dihadiri oleh sejumlah menteri kabinet, antara lain Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
Turut hadir Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi Revita, Pangdam Jaya Mayjen TNI Deddy Suryadi, serta jajaran pejabat Kodam Jaya dan Korem 051/WKT.(PR/04)