BEKASI, SUDUTPANDANG.ID – Di tengah meningkatnya kebutuhan masyarakat akan pendidikan yang berkarakter dan terjangkau, Madrasah Ibtidaiyah (MI Fisabilillah) tampil sebagai salah satu lembaga pendidikan Islam yang konsisten menghadirkan kualitas pembelajaran unggul dengan biaya yang bersahabat bagi semua kalangan.
Berada di Jl. Kampung Sawah, Kelurahan Jatimurni, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, MI Fisabilillah menjadi contoh nyata bagaimana madrasah bisa beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa meninggalkan nilai-nilai keislaman yang kuat.
Dalam menghadapi era digital, MI Fisabilillah mengusung pendekatan modern melalui peran aktif para guru di media sosial, khususnya Instagram. Kepala MI Fisabilillah, Iif Nur Afifah, mengatakan bahwa media sosial kini menjadi sarana penting dalam menjalin komunikasi dengan masyarakat serta memperkenalkan program-program unggulan madrasah.
“Pengaruh media sosial sangat besar. Guru-guru yang aktif di Instagram membantu menyebarkan informasi positif tentang madrasah, kegiatan siswa, dan program unggulan yang kami miliki,” jelas Iif Nur Afifah.
Langkah ini dinilai efektif untuk menjangkau lebih banyak orang tua muda yang kini banyak mencari informasi pendidikan melalui platform digital.
MI Fisabilillah memiliki sejumlah program unggulan yang berfokus pada keseimbangan antara pendidikan umum dan agama.
Salah satu di antaranya adalah penerapan metode Tilawati dalam pembelajaran Al-Qur’an, yang terbukti mampu meningkatkan kemampuan membaca dan memahami Al-Qur’an secara baik dan benar.
Selain itu, madrasah ini juga rutin menggelar seminar, pelatihan karakter, dan kegiatan pengembangan diri bagi siswa agar mereka tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang secara spiritual dan emosional.
“Kami ingin mencetak generasi yang unggul dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga memiliki akhlak yang baik dan karakter Islami,” tambah Iif.
Salah satu daya tarik utama MI Fisabilillah adalah biaya pendidikan yang terjangkau, bahkan pendaftaran siswa baru dibuka secara gratis.
Kebijakan ini menjadi bentuk komitmen madrasah untuk memberikan akses pendidikan berkualitas bagi masyarakat luas tanpa membebani orang tua.
“Kami ingin membuktikan bahwa pendidikan bermutu tidak harus mahal. Dengan biaya yang wajar, orang tua bisa mendapatkan pendidikan agama dan umum yang seimbang bagi anak-anak mereka,” tutur Iif.
Dibandingkan sekolah dasar umum, MI Fisabilillah dikenal memiliki porsi pelajaran agama lebih banyak, seperti tahsin, tahfiz, dan fiqih.
Hal ini menjadi nilai tambah bagi para orang tua yang menginginkan anak-anak mereka tumbuh dengan pondasi iman yang kuat.
“Sekarang banyak orang tua yang lebih selektif dalam memilih sekolah. Mereka ingin tempat yang tidak hanya mengajarkan akademik, tapi juga membentuk karakter dan akhlak. Itulah yang kami hadirkan di MI Fisabilillah,” jelas Kepala Madrasah.
Melihat perkembangan positif dan dukungan masyarakat yang terus meningkat, MI Fisabilillah berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pengajaran, memperluas jaringan informasi, serta menjaga amanah orang tua siswa.
“Harapan kami, MI Fisabilillah bisa menjadi madrasah pilihan utama masyarakat Bekasi yang mengutamakan mutu, karakter, dan kearifan lokal dengan sentuhan teknologi modern,” tutup Iif Nur Afifah.(PR/04)