Orangtua Curhat Merasa Disepelekan Syakir Daulay Setelah Hidup Sukses

Syakir Daulay (Foto:Instagram)

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID –Baru-baru ini Ayah dari Syakir Daulay, M.Hasan Daulay, mencurahkan isi hatinya melalui akun Instagram pribadinya. Dalam unggahannya, ayah dari Syakir dan Zikri itu tampak menyinggung soal anaknya yang dianggap menyepelekannya setelah memiliki karier yang sukses.

Hubungan orangtua dan anak tersebut diketahui semakin jauh usai Syakir merantau di Jakarta. Bahkan lewat unggahannya, ayah dari Syakir tampak memberi peringatan kepada putranya bahwa kesuksesan yang diraih tersebut tidak terlepas dari perjuangan kedua orang tuanya

Kemenkumham Bali

“Kamu tak sukses seperti sekarang ini, jika tidak dirantaukan orang tuamu. Walau hidup dalam rantau itu susah,” tulis Hasan Daulay dikutip dari unggahan instagram pribadinya, Minggu (26/2/2023).

BACA JUGA  Fahmi Bachmid Pertanyakan Kenapa Nindy Melarang Eks Sopir Pulang

Hasan menyadari bahwa hidup di perantauan tidaklah mudah. Akan tetapi, setelah anaknya berhasil dan hidup sukses, bukan berarti ia bisa dengan mudah menyepelekan orangtuanya begitu saja

“Yang namanya merantau ya susah-sudah dahulu, baru senang kemudian. Setelah sukses orang tua malah kamu sepelekan,” sambungnya.

Lewat tulisannya, Hasan juga mengingatkan bahwa kasih sayangnya pada Syakir akan selalu menyayangi anaknya hingga akhir hayatnya. Sedangkan kasih sayang orang lain padanya hanya sebatas jika ia memiliki uang saja

“Sesayang-sayang orang lain padamu hanya pada saat kamu ada uang, tapi sesayang-sayang orang tua pada anak sampai akhir hayatnya,” pungkasnya.

Sementara itu beberapa hari lalu, Zikri Daulay sempat melayangkan sindiran pada adiknya di Instagram. Dalam tulisannya, Zikri sempat mengatakan bahwa ibunya sampai menangis lantaran pesannya tak pernah dibalas oleh Syakir

BACA JUGA  Doddy Sudrajat Curhat Mengenang Satu Tahun Kepergian Vanessa Angel

“Kurang komunikasi? Jadi setiap hari ibu saya chat dia sampe nangis gak pernah dibales itu berarti apa ya?,” tulis Zikri Daulay.(04)

Tinggalkan Balasan