Ketua Karang Taruna Kel.Cijantung Richo: “Bagi kami, membantu itu tidak cukup hanya berkomentar di media sosial. Kita bisa membantu apa yang kita miliki, yang penting niat tulus ikhlas untuk membantu sesama,”
Bogor, SudutPandang.id-Semangat kepedulian membantu warga yang menjadi korban bencana terus ditunjukan oleh berbagai komponen masyarakat. Salah satunya oleh generasi muda yang tergabung dalam Karang Taruna Kel.Cijantung Kec.Pasar Rebo Jakarta Timur.
Mereka memberikan bantuan kemanusiaan bagi warga di Kabupaten Bogor yang terdampak banjir dan longsor. Meski harus menempuh perjalanan yang terbilang berat karena akses jalan, mereka tetap semangat mendatangi lokasi.
Bantuan berupa sembako, pakaian layak pakai, popok, dan peralatan mandi ini, secara simbolis diserahkan oleh Ketua Karang Taruna Cijantung, Richo kepada Mubarok di Posko Desa Cigudeg Kec.Cigudeg Kab.Bogor Jawa Barat, Minggu (6/1/2020).

“Bantuan yang kami serahkan merupakan hasil gotong royong untuk membantu warga Cigudeg dan Jasinga yang menjadi korban banjir dan longsor, semoga bermanfaat,” ujar Richo.
Menurut Richo, pihaknya tergerak untuk membantu masyarakat yang saat ini sedang dilanda bencana.
“Kami tidak bisa berpangku tangan, hanya bisa menonton berita bencana di televisi, membaca berita atau hanya melihat dari informasi yang beredar di media sosial.Hati kami tergerak untuk membantu, dan kami pun memutuskan untuk datang langsung ke Cigudeg dan Jasinga untuk memberikan bantuan kemanusiaan,” ungkapnya.

“Bagi kami, membantu itu tidak cukup hanya berkomentar di media sosial. Kita bisa membantu apa yang kita miliki, yang penting niat tulus ikhlas untuk membantu sesama,” sambung Richo.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan Karang Taruna dan semua pihak yang telah turut serta dalam kegiatan sosial tersebut.
“Terima kasih semuanya, semoga masyarakat yang menjadi korban senantiasa diberikan kesabaran,” ucapnya.

Atas bantuan itu, Mubarok Ketua Karang Taruna wilayah setempat, mengucapkan terima kasih kepada generasi muda dari Karang Taruna yang jauh-jauh datang memberikan bantuan.
“inilah yang dinamakan ikatan persaudaraan, meski tidak saling mengenal, hati tergerak untuk membantu, kami ucapkan terima kasih, semoga Allah SWT membalas amal kebaikan semuanya,” tuturnya.
Ia mengungkapkan, warga saat ini sangat membutuhkan peralatan sekolah agar anak-anak mereka yang akan dapat menjalani belajar kembali usai liburan.
Seperti diketahui, banjir bandang dan longsor terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat Kabupaten Bogor merupakan wilayah terdampak banjir dengan jumlah korban paling banyak, yakni 16 orang.
“Info dari BPBD korban meninggal sampai hari ini ada 16 orang,” kata Bupati Bogor, Ade Yasin dalam keterangannya.(rkm)