PASURUAN – JATIM, SUDUT PANDANG.id – Pesatnya perkembangan teknologi digital di era disrupsi saat ini, peningkatan literasi sebagai budaya kolektif menjadi opsi cerdas bagi semua pelajar. Hal itulah yang kemudian melatarbelakangi Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menggelar Pemilihan Duta Baca/Literasi Tahun 2025.
Tentunya dengan harapan mampu membangkitkan budaya literasi membaca di kalangan pelajar.
Pada saat membuka kompetisi yang digelar di Ruang Rapat Dinas Perumahan Dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Pasuruan Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo membagikan motivasinya kepada para peserta lomba. Fokusnya lebih kepada bagaimana membangkitkan minat dan kebiasaan membaca secara rutin serta memanfaatkan media literasi yang beragam.
“Selamat berlomba dalam Pemilihan Duta Baca/Literasi. Semoga yang terbaik menjadi pemenangnya. Kalah menang itu hal biasa. Yang terpenting, tampilkan yang terbaik. Terus asah dan tingkatkan literasi membaca,” pesan Mas Rusdi kepada puluhan peserta yang hadir didampingi guru sekolahnya masing-masing. Kamis (24/4/2025)
Di penghujung arahannya, Mas Rusdi juga mengajak semua pelajar agar memiliki impian besar. Berani berkompetisi sportif dengan tetap menjaga sikap hormat kepada sesama.
“Pesan saya, jangan takut bermimpi. Jalan Panjenengan semua masih panjang. Sekolah yang baik, belajar dan serap pendidikan dari para guru. Kunci sukses adek-adek semuanya, taat dan jangan lupa minta doa restu dari orang tua agar menjadi orang sukses sesuai bidang atau tujuan masing-masing,” ujarnya.
Sebelumnya, Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pasuruan, Diano Fela Very Santoso menuturkan, kegiatan Pemilihan Duta Literasi SMP tahun ini diikuti oleh 24 pelajar SMPN dari 24 Kecamatan. Adapun ragam kegiatannya, pengumpulan karya tulis yang dilanjutkan dengan sesi presentasi orasi literasi di hadapan para Tim Dewan Juri. Terdiri dari Pustakawan Ahli Muda, Yusmiarto Eben dan Perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan serta Penulis Muda Dan Pegiat Literasi, Alif.
Bertema “Peran Duta Baca Dalam Meningkatkan Literasi, Kreatifitas dan Inovasi Untuk Mewujudkan Generasi Muda Berintegritas Menuju Kabupaten Pasuruan Yang Maju, Sejahtera dan Berkeadilan”, kegiatan diharapkan sebagai media untuk membangun SDM unggul. Sekaligus memperkuat sinergitas serta membumikan budaya membaca di kalangan pelajar.
Sementara itu, salah satu peserta lomba, SMPN 1 Sukorejo, Linda Pia Rahayu yang merupakan siswi SMPN 1 Sukorejo tersebut mengaku sangat antusias mengikuti kompetisi Pemilihan Duta Baca/Literasi. Sekaligus berharap kepada Pemerintah Kabupaten Pasuruan agar sering menggelar kompetisi serupa sebagai media ekspresi para pelajar, khususnya para pecinta literasi.
“Dengan ikut lomba ini, saya ingin meningkatkan minat baca generasi muda di Kabupaten Pasuruan. Saya juga suka baca buku cerita rakyat. Saya membuat karya ilmiah judulnya “Musik Instrumental Dalam Meningkatkan Literasi Generasi Muda,” ungkapnya.
“Kami ingin menjaring generasi muda yang tidak hanya mampu membaca dan menulis dengan baik. Tapi juga berani tampil, percaya diri, kreatif dan mampu menjadi agen perubahan yang membumikan literasi di masyarakat,” katanya. (ACZ)