NTB  

Sambut MotoGP, Wagub NTB Gerak Cepat Lakukan Vaksinasi Booster

Foto:dok.Pemprov NTB

LOMBOK TENGAH, SUDUTPANDANG.ID –Menyambut gelaran MotoGP Maret 2022 mendatang, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat (NTB) terus berupaya mempercepat capaian vaksinasi dosis lanjutan (booster). Hal ini juga bertujuan untuk memperkuat tingkat kekebalan dan perlindungan masyarakat terhadap Covid-19, khususnya di wilayah Lombok Tengah yang menjadi pusat gelaran Event MotoGP.

Demikian disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) NTB Sitti Rohmu Djalillah, saat membuka “Roadshow Vaksinasi Booster” yang berlangsung di Rumah Sakit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, Selasa (19/1/2022).

Kemenkumham Bali

Booster akan dimulai pada hari ini, kita akan melakukan percepatan dan juga khusus untuk Kabupaten Lombok Tengah dipercepat karena targetnya sebelum MotoGP yaitu 70% untuk booster,” ujar Ummi Rohmi, sapaan Wagub NTB.

Foto:dok.Pemprov NTB

Menurut Ummi Rohmi, sapaan Wagub, vaksin dosis lanjutan atau booster adalah vaksinasi yang diberikan setelah seseorang mendapatkan dosis lengkap (1 dan 2).

“Booster bertujuan untuk memperkuat tingkat kekebalan dan memperpanjang masa perlindungan,” sebut wanita bersahaja peraih gelar Doktor di Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

Ummi Rohmi mengatakan, untuk melakukan vaksinasi booster harus memperhatikan berbagai aspek, yaitu vaksinasi pertama dan vaksinasi kedua harus mencapai 70%. Kemudian vaksinasi lansia dan vaksinasi anak.

Wagub NTB Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd (Foto:dok.Pemprov NTB)

“Kita harus memperhatikan semua aspek, pertama vaksinasi secara keselurahan yang mana kita harus yakinkan betul vaksinasi pertama harus sudah lebih 70% dan vaksinasi kedua juga minimal sudah 70% harus tercapai. Vaksinasi untuk lansia harus diperhatikan, yakni vaksinasi 1 dan 2 harus tercapai, juga untuk vaksinasi anak,” jelas Ummi Rohmi.

Apresiasi

Ummi Rohmi mengapresiasi sinergitas dan kolaborasi antara Pemerintah Daerah dengan Forkopimda yang sama-sama mewujudkan percepatan vaksinasi di Provinsi NTB.

“Pemerintah daerah tidak bisa kerja sendiri, ada TNI dan Polri di belakangnya untuk sama-sama mensukseskan percepatan vaksinasi di NTB, agar vaksinasi 1 dan 2 sebanyak 70%, vaksin lansia juga bisa 1 dan 2 70%, booster juga untuk Lombok tengah bisa terpenuhi sebelum MotoGP,” pungkas Ummi Rohmi, yang pernah menjabat Ketua DPRD Kabupaten Lombok Timur.

Turut mendampingi Wagub dalam kegiatan dengan menerapkan protokol kesehatan, beberapa Kepala Dinas Provinsi NTB, Lombok Tengah dan Forkopimda.(Teguh)

Tinggalkan Balasan