Daerah  

Serahkan 6 Jenazah Korban Sriwijaya Air, Ini Pesan Gubernur Kalbar ke Pihak Keluarga

Gubernur Kalbar H. Sutarmidji bersama Bupati Mempawah Hj.Erlina menyerahkan jenazah korban Sriwijaya Air SJ182 ke pihak keluarga/Foto:istimewa

Pontianak, SudutPandang.id – Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Sutarmidji, menyerahkan 6 jenazah korban jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 kepada pihak keluarga korban di halaman VIP Bandara Supadio, Minggu (24/1).

Enam jenazah yang dipulangkan dari Jakarta pada hari ini, di antaranya 5 jenazah warga dari Kota Pontianak, yaitu Toni Ismail, Ratih Windania, Yumna Fanisyatuzahra, Athar Rizki Riawan, dan Rahmawati.

Sedangkan satu jenazah warga Kabupaten Mempawah yaitu Muhammad Nur Kholifatul Amin yang diserahkan langsung kepada Bupati Mempawah, Erlina.

Atas nama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar, Sutarmidji menyampaikan turut berduka cita mendalam atas peristiwa yang terjadi pada korban. Ia berharap keluarga tetap tabah dan kuat.

“Kami menyampaikan turut berduka yang mendalam dan yakinlah kepada diri kita, almarhum dan almarhumah meninggal dalam keadaan syahid dan yakinlah korban akan diberikan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT,” ucap Sutarmidji.

BACA JUGA  Sedimen di Hulu Sungai Kawasan Gunung Marapi-Sumbar Dipantau Bersama BNPB-PVMBG

Dirinya mengingatkan kepada pihak keluarga untuk tidak mengurus hak-hak ahli waris kepada pihak lain selain pihak Sriwijaya Air, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak dinginkan oleh pihak korban.

“Pihak Sriwijaya sudah berkomitmen untuk mengurusnya secepat dan semudah mungkin. Jadi jangan ada lagi pihak-pihak yang menawarkan jasa dan sebagainya, khawatirnya justru menimbulkan masalah baru. Saya sudah bilang kalau pihak Sriwijaya supaya mengurusnya langsung pada ahli waris, dan ahli waris juga mengurusnya langsung kepada Sriwijaya,” tegas Sutarmidji.

Menurutnya, pihak korban tidak perlu khawatir terhadap masalah administrasi, karena Pemerintah Daerah baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota akan membantu proses secepatnya.

“Masalah administrasi kelengkapannya yang dari pemerintah daerah, kita akan bantu secepat-cepatnya, seperti Akta Kematian sudah langsung diserahkan oleh Bupati, dan tidak ada alasan untuk memperlambat,” kata Sutarmidji.

BACA JUGA  Gempa Letusan Masih Dominasi Aktivitas Gunung Semeru

Seperti diketahui, Tim Disaster Victim Identification (DVI) sudah berhasil mengidentifikasi 49 korban. Sudah 79 persen dari total penumpang Sriwijaya Air SJ-182 telah teridentifikasi.(L4Y)

Tinggalkan Balasan