PASURUAN, SUDUTPANDANG.ID –SMPN 4 Pasuruan sukses menggelar penutupan Program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema ‘Stop Nomophobia’. Agenda penutupan yang berlangsung meriah ini menghadirkan kegiatan nonton bareng (nobar) video karya kreatif siswa kelas 9A hingga 9H yang menjadi nominator terbaik dalam kampanye Stop Nomophobia di area parkir sekolah, kegiatan ini dimulai pukul 10.00 WIB. Kamis, (21/11/2024).
Dalam sebuah wawancara, Kepala SMPN 4 Pasuruan, Bapak Makhrus Siddiq, S.Psi., M.Pd.I., menyampaikan apresiasi atas antusiasme siswa dalam menjalankan projek P5 ini.
“Kampanye Stop Nomophobia bukan hanya tentang mengurangi ketergantungan pada ponsel, tetapi juga mengajarkan kita untuk lebih bijak dalam menggunakan teknologi. Saya bangga melihat kreativitas dan semangat siswa yang luar biasa,” ujarnya.
Sementara itu, Koordinator P5, Nurul Mawaridah, M.Pd., menambahkan melalui kegiatan ini, pihaknya berharap siswa dapat menginternalisasi nilai-nilai Pancasila, terutama dalam aspek gotong royong, kreativitas, dan kesadaran sosial. Ini adalah langkah kecil untuk membangun generasi yang lebih bijaksana.
Penutupan P5 kali ini menjadi momentum penting bagi SMP Negeri 4 Pasuruan untuk menanamkan kesadaran kolektif tentang pentingnya pengelolaan waktu dan penggunaan teknologi secara bijak.
“Semoga pesan dari acara ini terus melekat di hati kita semua, dan menjadi pengingat untuk memanfaatkan teknologi dengan lebih baik,” tutup Ibu Nurul.
Dengan semangat kebersamaan dan kreativitas yang tinggi, SMPN 4 Pasuruan membuktikan komitmennya dalam melahirkan pelajar yang tidak hanya cerdas secara teknologi tetapi juga bijak dan berkarakter.(ACZ/04).
