“Kami dari Lanud Husein Sastranegara berkomitmen untuk hadir membantu masyarakat yang terdampak bencana. Akses jalan merupakan hal yang sangat penting untuk kelancaran distribusi bantuan dan aktivitas warga.”
CIANJUR, SUDUTPANDANG.ID – Danlanud Husein Sastranegara Kolonel Pnb Alfian, S.E., M.Han., turun langsung memimpin tim tanggap bencana untuk membantu warga Desa Sukakarya, Kecamatan Sukanegara, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (5/12/2024).
Bersama warga setempat, personel Lanud Husen Sastranegara membuka akses jalan yang tertutup akibat longsor. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk respons cepat terhadap bencana yang mengakibatkan terputusnya jalur penghubung antardesa.
Tim gabungan yang terdiri atas Lanud Husein Sastranegara, relawan, dan masyarakat tampak sigap turun langsung ke lokasi bencana. Mereka bekerja sama menyingkirkan material longsoran seperti tanah, batu, dan pepohonan yang menutupi jalan.
Di tengah kondisi cuaca gerimis, mereka menggunakan peralatan manual untuk memastikan akses jalan dapat kembali digunakan sesegera mungkin.
“Kami dari Lanud Husein Sastranegara berkomitmen untuk hadir membantu masyarakat yang terdampak bencana. Akses jalan merupakan hal yang sangat penting untuk kelancaran distribusi bantuan dan aktivitas warga,” ujar Danlanud di lokasi bencana.
Bencana longsor yang terjadi beberapa hari lalu disebabkan oleh curah hujan tinggi. Longsor tersebut mengakibatkan jalan utama desa tertutup sepanjang lebih dari 50 meter. Kondisi ini sempat membuat aktivitas warga terganggu, terutama dalam mendapatkan pasokan kebutuhan pokok dan layanan kesehatan.
Terima Kasih
Kepala Desa Sukakarya, Angga abdulrahman , menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan dari TNI AU khususnya Lanud Husein Sastranegara.
“Kami sangat terbantu dengan kehadiran personel Lanud Husein. Tanpa bantuan ini, kami mungkin akan lebih lama terisolasi,” ucapnya.
Selain membuka akses jalan, Lanud Husein Sastranegara juga mengerahkan tim kesehatan untuk memberikan pelayanan medis kepada warga yang terdampak. Tim kesehatan juga memastikan kebutuhan darurat seperti obat-obatan dan penanganan pertama dapat diberikan secara optimal.
Kegiatan tanggap darurat ini menunjukkan sinergi antara TNI AU, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menghadapi bencana alam. Dengan kerja sama yang solid, diharapkan dampak bencana dapat diminimalisasi dan kehidupan masyarakat dapat kembali normal secepatnya.(01)