Teknologi Percepatan Pemulihan Ekonomi

Menteri BUMN Erick Thohir/Foto:JJ

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Indonesia dan Asia Tenggara telah berhasil menyelesaikan program pendidikan profesional. Ada 72 perencana profesional, perancang sistem, pengembang produk, pengusaha, dan pakar digital.

Mereka siap untuk menumbuhkan berkontribusi mengembangkan ekosistem inovasi digital yang dapat menciptakan bertema ‘Happy Digital Cities’ (Kota Digital Ceria). Tempat di mana setiap orang sehat dan makmur, lingkungan dijaga terjaga, dan kegiatan bisnis berorientasi pada prinsip bisnis yang baik akan demi menciptakan dunia yang lebih baik.

Kemenkumham Bali

Menteri BUMN RI, Erick Thohir mengharapkan semua wisudawan program HDX mampu menguasai teknologi informasi untuk mempercepat penanganan pemulihan ekonomi nasional. Mereka, kata Erick, juga diharapkan bisa mengimplementasikan teori dan mata kuliah yang dipelajari untuk membantu negara agar tetap tangguh dan tumbuh.

“Indonesia selama ini telah membuka akses bagi siapa saja yang ingin membangun kolaborasi secara intensif. Misalnya dengan membangun kerjasama menciptakan sistem tata kota agar memberi kebahagiaan terhadap penduduknya.” kata Erick, dalam keterangannya, Jumat (8/10/2021).

Berperan Aktif

Sementara itu, Menteri Pendidikan Budaya Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim menyampaikan selamat atas kelulusan wisudawan program HDX Tsinghua tahun 2021. Dirinya berharap para peserta mampu berperan aktif dalam berbagai program yang sedang dijalankan pemerintah Indonesia.

“Dan semua tantangan ini harus dijawab dengan apa yang didapatkan oleh para lulusan wisudawan. Kebetulan kami memiliki program Merdeka Belajar sebagai program cara belajar yang mampu menghubungkan kebahagiaan antara guru dan murid. Nah, kolaborasi Kolaborasi ini harus menjadi kekuatan untuk membangun negeri,” katnya.

Acara kelulusan digelar secara virtual. Yang Bin, Wakil Presiden dan Rektor Universitas Tsinghua, mengatakan, bahwa program “Happy Digital X” menawarkan pengalaman belajar yang luar biasa. Program ini memberdayakan peserta untuk bersama-sama menciptakan masa depan kebahagiaan holistik yang selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan, dengan terlibat dalam proyek tantangan dunia nyata.

“Sebagai komponen penting dari Strategi Global Tsinghua University, Tsinghua Southeast Asia Center didedikasikan untuk bertujuan untuk membangun platform kerja sama dan pertukaran antara Tiongkok, negara-negara Asia Tenggara, dan sekitarnya,” jelasnya.

“Besar harapan tulus kami bahwa langkah yang berarti dan upaya bersama ini akan terus membuahkan hasil untuk membangun dunia lingkungan yang berkelanjutan, dalam menghadapi tantangan yang terus berubah dan transformatif, terutama selama pandemi Covid-19 dan upaya pemulihan yang berkelanjutan masih berjalan,” harap Nadiem.

BACA JUGA  Erick Thohir Sowan ke Ketum PB Mathla'ul Anwar KH Embay Mulya Syarief

Happy Digital X Cities, Systems, Products and Services memberikan program pendidikan profesional empat bulan. Berfokus pada praktik guna mengembangkan kemampuan para praktisi dalam mengembangkan kota-kota yang mewujudkan kebahagiaan dan berkelanjutan melalui keberhasilan implementasi TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi). Peserta pada angkatan pertama ini, berasal dari berbagai lembaga pemerintah, sektor bisnis, universitas, dan masyarakat sipil dari Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara.(red)

Tinggalkan Balasan