TP PKK Sidoarjo Berikan Edukasi Jajanan Sehat Bagi Anak

Pokja III TP PKK Kabupaten Sidoarjo menggelar acara Sosialisasi Jajanan Sehat
Pokja III TP PKK Kabupaten Sidoarjo dalam acara Sosialisasi Jajanan Sehat (Foto Istimewa)

SIDOARJO – JATIM | SUDUTPANDANG.ID – Perempuan merupakan pilar utama dalam keluarga. Merekalah yang bertugas penting dalam memberikan edukasi, menjaga kesehatan keluarga serta menjaga tumbuh kembang anak dengan baik, agar anak menjadi sehat dan cerdas.

Untuk memaksimalkan peran itu, Pokja III TP PKK Kabupaten Sidoarjo menggelar acara Sosialisasi Jajanan Sehat. Kegiatan yang bertujuan untuk memberikan edukasi, mensosialisasikan serta memperkenalkan jajanan sehat bagi anak-anak sekolah, untuk kantin sekolah di seluruh Kecamatan serta guru SD/MI di Wilayah Kabupaten Sidoarjo.

Selain itu juga, dalam kegiatan ini juga diberikan wawasan pengetahuan terkait jajanan sehat jajanan bersih dan berkualitas serta mempunyai kandungan gizi.

Sejumlah narasumber yang berkompeten di bidang kesehatan dihadirkan dalam acara ini. Termasuk Plt Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Dr Laksmi Herawati Yuwantina M.kes. Acara dibuka secara simbolis oleh ketua TP.PKK Kab. Sidoarjo. dr. Hj. Sriatun Subandi.

BACA JUGA  Para Pemain Siap Tempur, Gregoria Punya Target Khusus

Menurut Sriatun, anak usia sekolah merupakan kelompok yang rentan akan kekurangan zat gizi terutama zat energi, hal ini terjadi karena anak di usia sekolah mengalami puncak pertumbuhan terutama pada penambahan tinggi dan berat badan.

Sehingga kecukupan dan pemenuhan zat gizi menjadi hal yang penting untuk bisa dipenuhi pada masa tersebut. “Sebanyak 10 sampai 20% kecakupan gizi harian anak terpenuhi oleh jajanan anak di sekolah, meski demikian faktor nilai gizi dan higienitas jajanan perlu menjadi perhatian,” katanya.

Untuk itu melalui program edukasi yang bertujuan untuk memberikan edukasi bagi para ibu. Supaya mereka juga meningkatkan pengetahuan mengenai jajanan sehat dan higienis bagi anak sekolah dasar. Diharapkan, ini juga dapat menjadi edukasi sehingga bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari ditengah keluarga, lingkungan serta sekolah.

“Karena jajanan yang sehat dalam bentuk makanan ringan atau camilan harus mengandung nutrisi baik untuk tubuh aman dikonsumsi dan tidak mengandung bahan berbahaya,” imbuhnya.

BACA JUGA  Selamat, Amanda Rawles dan Adriel Susanteo Resmi Menikah

Jajanan sehat bisa menjadi pilihan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian terutama bagi anak-anak yang membutuhkan asupan gizi seimbang untuk pertumbuhan dan perkembangan untuk itu jajanan sehat harus memenuhi kriteria tertentu termasuk bersih, segar, dimasak matang bergizi dan tidak mengandung bahan tambahan berbahaya.

“Untuk itu melalui kegiatan ini Kami ingin mengajak seluruh lapisan masyarakat, guru SD/MI untuk dapat memahami tentang jajanan sehat karena dengan mengkonsumsi jajanan sehat dapat membantu pemenuhan gizi seimbang dapat meningkatkan energi bagi yang memiliki aktivitas tinggi serta dapat mengurangi risiko penyakit selain itu juga dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak”, ucapnya

Di akhir sambutannya Ia pun mengajak 225 peserta yang terdiri dari Kader TP PKK Kabupaten, Kecamatan serta Guru SD/MI agar mendorong anak-anak untuk membawa bekal dari rumah memilih makanan yang alami serta menghindari jajanan yang mencurigakan dari segi warna rasa atau bau. sekolah juga dapat berperan dengan mengawasi kantin dan bekerja sama dengan pedagang untuk menyediakan pilihan yang sehat.

BACA JUGA  Monyet Masuk Kafe, Warga Pademangan Barat Heboh

“Mudah-mudahan kegiatan ini menjadi gerakan perubahan untuk menjadikan hidup lebih sehat, yang dimulai dar diri sendiri, keluarga hingga lingkungan sekitar,”pungkasnya.(ACZ)