Wali Kota Bekasi Resmikan KMP Kelurahan Jatimakmur

Kelurahan Jatimakmur
Wali Kota Bekasi Resmikan KMP Kelurahan Jatimakmur (Foto: Humas Pemkot Bekasi)

KOTA BEKASI, SUDUTPANDANG.ID –Dalam rangka mendukung penguatan ekonomi rakyat berbasis koperasi, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto meresmikan Koperasi Merah Putih di Kelurahan Jatimakmur, Kecamatan Pondok Gede, Selasa (22/7/2025).

Peresmian ini merupakan bagian dari gerakan nasional pendirian 80.000 koperasi yang digagas oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

Peluncuran koperasi dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia melalui konferensi video (Zoom Meeting), yang diikuti para kepala daerah mulai dari gubernur, bupati hingga wali kota. Gerakan ini bertujuan untuk menciptakan ekosistem ekonomi kerakyatan yang modern, inklusif, dan berkelanjutan.

Wali Kota Bekasi Resmikan KMP Kelurahan Jatimakmur (Foto: Humas Pemkot Bekasi)

Dalam sambutannya, Tri Adhianto menekankan bahwa Koperasi Merah Putih bukan sekadar program seremonial, melainkan langkah konkret membangun kekuatan ekonomi masyarakat. Ia berharap kehadiran koperasi ini mampu menjadi solusi nyata bagi pelaku UMKM, petani, hingga peternak, dalam menghadapi tantangan harga dan akses pasar.

BACA JUGA  Borneo FC Masih Butuh Beberapa Laga Uji Coba

“Ini bukan hanya simbol. Koperasi Merah Putih adalah gerakan besar yang bertujuan memperkuat daya saing ekonomi rakyat secara merata, dengan harga yang adil dan mekanisme yang transparan,” ujarnya.

Tri juga menegaskan pentingnya partisipasi aktif dari masyarakat dalam menjalankan koperasi. Ia mengingatkan agar koperasi tidak menjadi lembaga eksklusif yang hanya dikelola oleh pengurus tanpa melibatkan warga secara luas.

“Kita ingin koperasi ini disosialisasikan secara masif. Semua warga harus tahu, mengerti, dan terlibat. Tanpa dukungan masyarakat, koperasi tidak akan berkembang optimal,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, hadir pula sejumlah anggota DPRD Kota Bekasi dan tokoh masyarakat untuk memberikan dukungan terhadap inisiatif strategis ini.

BACA JUGA  PMLI Buktikan Kinerja Layanan Penumpang Pesiar Star Voyager

Tri Adhianto juga menyoroti tantangan klasik dalam sistem pembiayaan konvensional, seperti sulitnya akses pinjaman karena terbentur jaminan aset seperti tanah. Oleh karena itu, ia mendorong model koperasi yang dilengkapi dengan pendampingan, pelatihan kewirausahaan, dan edukasi finansial.

“Kita akan siapkan fasilitas pendukung. Misalnya, memanfaatkan gedung-gedung pemerintah yang tidak terpakai sebagai kantor koperasi. Tapi semua ini harus dikelola hati-hati dan berkesinambungan,” tambahnya.

Peluncuran Koperasi Merah Putih di Bekasi menjadi langkah strategis menuju kemandirian ekonomi masyarakat di tingkat lokal. Pemerintah Kota Bekasi menyatakan komitmennya untuk terus memfasilitasi dan mengawal perjalanan koperasi ini agar mampu menjadi soko guru perekonomian nasional, sebagaimana cita-cita koperasi sejak awal kemerdekaan.(PR/04)