“Saya ingin membangun DPC ini sebagai rumah bersama. Saya ingin terus mendengar aspirasi. Meski saya diberi hak prerogatif, kritik dan saran dari rekan-rekan tetap akan saya dengarkan. Kita harus menjadi pelayan masyarakat, rela berkorban waktu dan tenaga demi keadilan.”
JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Advokat senior Stefanus Gunawan kembali dipercaya untuk memimpin Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Advokat Indonesia Suara Advokat Indonesia (Peradi SAI) Jakarta Barat. Ia terpilih secara aklamasi untuk masa bakti 2025-2030 dalam Musyawarah Cabang (Muscab) yang digelar di Jakarta Barat pada Jumat (8/8) malam.
Salah satu agenda penting dalam Muscab ini adalah penyampaian Laporan Pertanggungjawaban Ketua DPC Peradi SAI Jakarta Barat periode 2020-2025, yang disampaikan langsung oleh Stefanus Gunawan. Laporan tersebut mendapat apresiasi dari peserta Muscab dan secara resmi diterima oleh forum, menandai berakhirnya masa kepemimpinan pertamanya dengan catatan positif.
“Terima kasih atas kepercayaan dan kerja sama seluruh anggota selama lima tahun terakhir. Laporan pertanggungjawaban ini mencerminkan kerja kolektif kita semua, bukan semata pencapaian pribadi,” ujar Stefanus dalam sambutannya.
Stefanus juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh tamu undangan, baik dari Dewan Pimpinan Nasional (DPN) maupun dari berbagai DPC sahabat, yang hadir dalam Muscab.
Secara khusus memuji kekompakan dan dukungan DPC Peradi SAI Jakarta Utara, di bawah kepemimpinan Carrel Ticualu, yang selama ini aktif menjalin kolaborasi, terutama dalam pelaksanaan Ujian Profesi Advokat (UPA) dan pengangkatan advokat baru.
“Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada DPC Jakarta Utara yang selalu kompak dan menjadi mitra solid kami dalam berbagai kegiatan, termasuk UPA dan pengangkatan advokat. Ini menjadi contoh sinergi antarcabang yang patut ditiru,” kata Stefanus.
Selain itu, hadir pula Ketua DPC Jakarta Timur Caesario David Kaligis, perwakilan dari DPC Jakarta Pusat, serta DPC Tangerang Raya yang diwakili oleh Darsuli. Hadir juga Ketua Serikat Pemersatu Seniman Indonesia, yang turut memberikan dukungan terhadap sinergi antara dunia hukum dan seni dalam penguatan nilai-nilai keadilan sosial.
Dari jajaran nasional, hadir Albert Jen Harris Marbun, Ketua Komite Organisasi dan Keanggotaan DPN Peradi-SAI, yang juga memberikan arahan kepada para peserta Muscab.
Dalam sambutannya, Albert Jen Harris Marbun menegaskan pentingnya menjalankan organisasi secara tertib dan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). Ia mengingatkan bahwa pelaksanaan Muscab adalah mandat organisasi yang wajib dilaksanakan oleh setiap DPC.
“Muscab bukan sekadar forum pemilihan, tetapi juga ajang konsolidasi dan evaluasi organisasi. Peradi SAI adalah organisasi yang menjunjung tinggi asas, dan ini harus terus kita jaga,” ujar Albert.
Ia juga menyampaikan bahwa Munas Peradi SAI baru saja diselenggarakan dan telah menetapkan Harry Ponto sebagai Ketua Umum secara aklamasi. Oleh karena itu, seluruh DPC diharapkan mendukung penuh kepengurusan pusat dan tetap menjadi pelopor keadilan bagi masyarakat.
Komitmen untuk Periode Kedua

Setelah kembali terpilih, Stefanus menegaskan bahwa periode kedua kepemimpinannya akan diwarnai dengan semangat keterbukaan, demokrasi, dan kerja nyata untuk masyarakat.
“Saya ingin membangun DPC ini sebagai rumah bersama. Saya ingin terus mendengar aspirasi. Meski saya diberi hak prerogatif, kritik dan saran dari rekan-rekan tetap akan saya dengarkan. Kita harus menjadi pelayan masyarakat, rela berkorban waktu dan tenaga demi keadilan,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada panitia penyelenggara Muscab yang telah bekerja keras menyukseskan kegiatan ini, serta mengapresiasi peran media sebagai mitra strategis dalam menyampaikan informasi dan mengawal keadilan.
“Peran media sangat luar biasa. Terima kasih atas dukungannya. Media adalah garda terdepan dalam menyuarakan kebenaran,” ucap advokat senior alumnus FH Unika Atma Jaya dan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta itu.(01)