Jakarta, SudutPandang.id – Kue tradisional klepon mendadak viral menjadi perbincangan alias trending topic di media sosial. Kue berbentuk bulat itu dianggap sebagai makanan yang tidak Islami.
Hal ini terlihat dari gambar yang diunggah oleh akun @Irenecutemom, di mana menyebutkan, jajanan tradisional bertabur kelapa itu bukanlah jajanan Islami.
“Kue klepon tidak Islami. Yuk tinggalkan jajanan yang tidak Islami dengan cara membeli jajanan Islami, aneka kurma yang tersedia di toko syariah kami.” demikian cuitannya yang membuat riuh warga net, Selasa (21/7/2020).
Ragam komentar terus bermunculan. Mereka menyebut bahwa kabar klepon tidak islami itu tidak benar. Malahan klepon merupakan salah satu kue favorit di Indonesia.
((( KUE KLEPON TIDAK ISLAMI ))) pic.twitter.com/BUXXRysddd
— ?♐?? I r e n e (@Irenecutemom) July 21, 2020
Seorang warganet dengan akun Facebook bernama Mayumi Fujimoto membeberkan kronologi viralnya “Kue Klepon Tidak Islami.”
Menurutnya, sekitar 16 jam sebelum viral ada yang memposting foto kue Klepon dengan tujuan sarkas atau false flag. Dalam foto itu ada kredit bertuliskan, “Abu Ikhwan Aziz” dengan huruf kapital. Foto tersebut diunggah di Facebook dengan akun bernama Erma Retang.
“Ditrack gak ada namanya “Abu Ikhwan Aziz” di setiap sosmed dan belanja. Diblow up buzzer mindbreak ketahuan false flagnya,” ujar Mayumi, dalam postingannya, Selasa (21/7/2020). (sul)