TABANAN, SUDUTPANDANG.ID – Personel jajaran Kodim 1619/Tabanan menyalurkan bantuan dari pemerintah untuk masyarakat yang terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Bantuan tersebut diberikan untuk meringankan beban masyarakat di masa pendemi Covid-19 melalui Babinsa yang bersinergi dengan Bhabinkamtibmas dan perangkat desa di wilayah Kabupaten Tabanan.
Sampai dengan saat ini, Jumat (30/7/2021), Kodim 1619/Tabanan masih menyalurkan bantuan pemerintah dalam bentuk sembako dan obat-obatan untuk warga yang melaksanakan isolasi mandiri (isoman).
Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Ferry Adianto mengatakan, pihaknya telah menerima bantuan pemerintah untuk disalurkan kepada masyarakat di wilayah Tabanan yang terdampak PPKM Darurat di masa pandemi.
“Sampai saat ini telah masuk bantuan berupa beras sebanyak 3.214 paket dengan isian 5 kg, kemudian 2.160 paket minyak goreng isian 1 liter, dan seluruhnya telah disalurkan kepada masyarakat yang berhak dan belum pernah menerima bantuan yang diserahkan oleh Babinsa dan staf terkait di wilayah binaannya masing-masing,” jelasnya.
Kemudian untuk tahap selanjutnya, Kodim 1619/Tabanan juga telah menerima bantuan untuk disalurkan sebanyak 1.351 paket beras dengan isian 5 kg dan 1. 351 minyak goreng isian 1 liter.
“Akan segera disalurkan kembali untuk membantu masyarakat terdampak pandemi,” ujar Pamen TNI asal Demak, Jawa Tengah ini.
Ia menjelaskan, selain beras dan minyak goreng, pihaknya juga telah menyalurkan bantuan obat-obatan untuk warga yang sedang isoman. Bantuan tersebut disalurkan oleh Babinsa bersama Bidan Desa dan Nakes di wilayahnya.
“Yang sudah disalurkan berupa paket I sebanyak 20 paket, kemudian paket II 20 paket, selanjutnya pada bantuan gelombang kedua, paket I sebanyak 13 paket, paket II sebanyak 79 paket dan paket III sebanyak 31 paket dan seluruhnya telah tersalurkan,” jelas Dandim 1619/Tabanan yang sebelumnya bertugas di Kodam Mulawarman ini.
Saat ini, lanjutnya, Kodim 1619/Tabanan menerima lagi paket obat-obatan berupa paket I 127 paket, paket II sebanyak 584 paket dan paket III sebanyak 275 paket.
“Jadi untuk saat ini masih tersedia, dan segera akan salurkan sebanyak 986 paket obat-obatan untuk warga yang melaksanakan isoman. Seluruh bantuan tersebut kita data, dan pantau penyalurannya sehingga benar-benar berguna dan bermanfaat untuk warga masyarakat yang terdampak PPKM Darurat dan juga untuk obat-obatan dapat membantu pemulihan warga yang melaksanakan isolasi mandiri,” terang Dandim.
Ia menuturkan, TNI bersama Polri akan mem-backup pemerintah daerah untuk mengimbau dan mengedukasi warga yang isoman untuk mengikuti arahan pemerintah pusat.
“Untuk Isolasi Terpusat sudah kita siapkan di beberapa lokasi di wilayah Kabupaten Tabanan, yaitu di Sekolah Poltrada Bali Desa Samsam Kecamatan Kerambitan yang berkapasitas sebanyak 284 bad terdiri dari 71 kamar dan telah terisi sebanyak 87 bad dan masih tersisa 97 bad,” terang Dandim.
Sedangkan di tempat lain, juga disiapkan di antaranya di Mes Kwarda Bali di TPB Margarana Desa Marga Dauh Puri Kecamatan Marga, dengan kapasitas 36 bad terdiri dari 18 kamar.
“Kemudian kita masih siapkan lagi di tempat lain rencananya di Wisma PLN Desa Candikuning Kecamatan Baturiti dan di Rindam IX/Udayana. Selain itu kita juga siapkan di eks Kantor Desa Kediri dan di Mes Koramil 01/Tabanan. Jadi untuk warga yang melaksanakan isolasi mandiri diharapkan jangan ragu dan khawatir agar mengikuti isolasi terpusat yang telah disiapkan tersebut,” pungkasnya.(one)