Hemmen

Babinsa Purwosari Gelar Pelatihan Tanggap Darurat Kebakaran 

Babinsa Sengonagung dari Koramil 0819/21 Purwosari, Serka Sanusi
Babinsa Sengonagung dari Koramil 0819/21 Purwosari, Serka Sanusi saat pelatihan tanggap darurat kebakaran. (Dispenad)

PASURUAN, SUDUTPANDANG.ID – Babinsa Sengonagung dari Koramil 0819/21 Purwosari, Serka Sanusi menunjukkan komitmennya terhadap keselamatan masyarakat dengan mengikuti pelatihan tanggap darurat kebakaran bersama warga bertempat di PT AWI Desa Sengonagung Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan Kamis (6/6/24).

Pelatihan ini sebagai langkah antisipasi menghadapi musim kemarau yang kerap kali memicu peningkatan risiko kebakaran.

Kemenkumham Bali

Pelatihan yang digelar Desa Sengonagung ini dihadiri anggota TNI, BPBD dan Damkar.

Kegiatan tersebut dimulai dengan teori dasar mengenai penyebab dan jenis-jenis kebakaran, serta langkah-langkah awal yang harus dilakukan saat terjadi kebakaran.

Warga juga diberikan pemahaman tentang penggunaan alat pemadam api ringan (APAR) dan cara melakukan evakuasi yang aman.

Serka Sanusi mengungkapkan bahwa pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan warga dalam menghadapi situasi darurat.

BACA JUGA  Kapolres Pasuruan Gelar Upacara Hari Kesadaran Nasional

“Sebagai Babinsa, saya merasa bertanggung jawab untuk selalu siap dan mampu membantu masyarakat dalam keadaan darurat. Pelatihan ini merupakan kesempatan bagi kami semua untuk belajar bagaimana bertindak cepat dan tepat dalam situasi kebakaran,” ujarnya.

Selain teori, warga Desa Sengonagung juga berkesempatan untuk mempraktikkan cara memadamkan api dengan menggunakan alat pemadam api ringan serta simulasi evakuasi.

Pelatihan ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap peserta memiliki pengetahuan yang cukup untuk melindungi diri dan keluarganya jika terjadi kebakaran.

Musim kemarau yang akan datang diprediksi akan lebih panjang dan lebih kering dari tahun-tahun sebelumnya, meningkatkan potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

Oleh karena itu, pelatihan seperti ini menjadi sangat vital untuk meminimalisir dampak buruk yang dapat ditimbulkan oleh kebakaran.

BACA JUGA  Innalilahi, Terios Tertabrak KA Wijaya Kusuma di Pasuruan

Dengan pelatihan ini, diharapkan warga Desa Sengonagung dapat lebih waspada dan siap menghadapi kemungkinan kebakaran di masa depan.

Keterlibatan aktif Babinsa seperti Serka Sanusi juga menunjukkan sinergi yang kuat antara TNI dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan desa. (Acz)