BANJARBARU-KALSEL, SUDUTPANDANG.ID – Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Hendry Ch Bangun, mengapresiasi inisiatif Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) yang membentangkan kain sasirangan sepanjang 6 kilometer sehingga berhasil meraih rekor Museum Rekor Indonesia (MURI).
“Pemecahan rekor MURI berupa bentangan kain sasirangan ini merupakan upaya luar biasa yang dilakukan oleh Pemprov Kalsel. Kalsel memang selalu aktif dan dinamis. Cepat menanggapi situasi,” kata Hendry seusai pembukaan ‘Meratus Geopark Great Culture Carnival’.
Hendry menilai, adanya pemecahan rekor muri ini berkorelasi dengan pelaksanaan Meratus Geopark Great Culture Carnival.
“Dengan adanya pemecahan rekor ini maka Geopark Meratus dapat menjadi tujuan wisata hijau alami yang populer. Kita tahu kecenderungan di dunia ini wisata hijau dan wisata lingkungan. Supaya alam tetap lestari,” jelasnya.
Ia juga mengapresiasi Pemprov Kalsel yang telah menggandeng awak media dalam kegiatan pemecahan rekor MURI.
“Apalagi dengan melibatkan media, pemecahan rekor ini hanya pengungkit agar orang click add ternyata event besarnya Meratus,” ujarnya.
Menurutnya, sangat jarang pemprov memiliki inisiatif. Salah satunya Pemprov Kalsel yang sangat aktif melestarikan kain sasirangan. Terlebih, kain sasirangan merupakan kain khas Kalsel.
“Barangnya sudah ada tinggal diungkit sedikit barangnya akan naik,” sebut Hendry.
Produk Khas Daerah
Terpisah, Ketua Dekranasda Kalsel, Raudatul Jannah berharap adanya pemecahan rekor MURI ini dapat menambah prestasi untuk produk khas daerah.
“Sehingga produk bisa terangkat dalam skala nasional dan global,” ungkap perempuan yang akrab disapa Acil Odah itu.
Ia menyebut, dengan adanya pemecahan rekor muri disertai dengan kegiatan ini dapat meningkatkan kunjungan masyarakat di Meratus Geopark Great Culture Carnival.
Ia turut berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pemecahan rekor muri kali ini. Menurutnya, rekor muri didapatkan dengan adanya sinergitas, kolaborasi semua pihak.
“Ini bentuk sinergitas dan kolaborasi serta kekompakan semua unsur yang ada di Kalsel. Kita adalah satu kesatuan yang kompak dan berkelanjutan,” tutupnya.(PR/01)
