Berlatih Dua Kali Sehari dan Bedah Kekuatan Lawan, Melalui Rekaman Pertandingan

Skuad Timnas Bolabasket Indonesia. (Foto: dok FIBA/PP Perbasi)

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Jelang window II Kualifikasi FIBA World Cup 2023, Timnas Bolabasket Indonesia tetap berlatih dua kali sehari sejak kamis lalu (10/2/22). Langkah ini diambil demi mewujudkan target harus mendapatkan hasil lebih baik dari window I lalu.

Saat itu Patriot dipaksa kalah dua kali dari Lebanon. “Kami latihan sejak Kamis, 10 Februari lalu. Latihan sehari dua kali untuk para atlet yang sudah negatif karena kita gunakan sistem bubble di sini,” jelas Asisten Pelatih Timnas Bolabasket Indonesia Wahyu Widayat Jati.

Untuk materi latihan, Wahyu mengatakan, selama ini latihan lebih pada merefresh sistem bermain yang diterapkan Coach Rajko Toroman. Alasannya, ada beberapa pemain selama ini bukan reguler di timnas. Contohnya ya Ali Bagir, Aldy Izzatur Rahman, Neo Pande, dan Mohammad Arighi. “Mereka dipanggil berhubungan dengan beberapa pemain masih positif. Latihan ini untuk persiapkan diri hadapi pertandingan melawan Arab dan Jordania,” ujarnya.

BACA JUGA  BPBD DKI Petakan 11 Wilayah Berpotensi Tanah Gerak

Lanjut pelatih yang karib disapa Cacing ini, tim pelatih juga sudah mendapatkan rekaman pertandingan Arab Saudi dan Jordania pada pertandingan sebelumnya. Rekaman ini penting untuk membedah kekuatan lawan. Harapannya, timnas bisa antisipasi strategi lawan di lapangan.

“Kita sudah lihat rekaman permainan mereka. Kita berharap apa yang menjadi PR (pekerjaan rumah) kemarin melawan Lebanon kita bisa mencari solusinya. Misalkan dari transisi kita dari offense ke deffense yang sedikit telat. Rebound kita, juga eksekusi di offense,” ujarnya.

Cacing mengakui bahwa kekuatan timnas saat ini lebih baik. Menyusul gabungnya Lester Prosper, dan Agassi Goentara, juga Brandon Jawato. Mengingat, saat melawan Lebanon Patriot hanya bisa andalkan kemampuan Jawato karena Lester dinyatakan reaktif saat tes usap PCR di Lebanon.

BACA JUGA  Lady Nayoan Sepakat Rujuk dengan Rendy Kjaernett

“Dengan gabungnya Agassi, Prosper, dan Jawato menurut saya akan menambah kekuatan kita karena kemarin yang bermain hanya Brandon saat di Lebanon. Dengan hadirnya Prosper dan Agassi bisa menambah kekuatan kita. Walaupun kemungkinan besar beberapa pemain yang kita tunggu hasil PCR nya bisa negatif. Jadi semoga semua bisa berjalan dengan baik,” terangnya. (red)

 

Tinggalkan Balasan