Berita  

DPD RI Jakarta Nilai Sinergi Pemprov DKI-Betawi Berjalan Baik

Dok.Ant

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dapil DKI Jakarta, Sylviana Murni menilai sinergi antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dengan masyarakat Betawi selama ini sudah berjalan dengan baik, termasuk pada gelaran Lebaran Betawi 2023.

“Sinergi berjalan dengan baik, kerja sama pemangku kepentingan dalam rangka memajukan masyarakat Betawi harus terus dirawat dan ditingkatkan. Karena apa artinya Jakarta, kalau tanpa ada masyarakat Betawi di dalamnya. Untuk Lebaran Betawi tahun ini, saya ucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur DKI dan jajaran,” kata Sylviana dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin (22/5/2023).

Kemenkumham Bali

Menurut Sylviana, menyatukan berbagai gagasan merupakan pekerjaan yang tidak mudah sehingga ia meminta semua pihak untuk tetap menjaga silaturahmi dan komunikasi yang baik.

BACA JUGA  Menlu Retno Persiapkan Pengiriman Kapal Rumah Sakit ke Palestina

“Dinamika itu ya hal biasa, beragam orang akan melihat bagaimana proses disiapkan dan tentu beragam juga orang nanti bagaimana melihatnya, kuncinya yaitu komunikasi dan silaturahmi yang baik harus dilakukan oleh semuanya,” katanya.

Namun, tambahnya, yang pasti, dia secara pribadi mengapresiasi setinggi tingginya dan penghormatan luar biasa kepada senior sekaligus mentor mantan Gubernur DKI Fauzi Bowo karena menjadi salah satu arsitek pembangunan Jakarta.

Selain itu, Sylviana mengingatkan ada beberapa isu mengenai Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pelestarian Budaya Betawi yang perlu ditindaklanjuti oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono melalui Peraturan Gubernur (Pergub).

Hal itu, kata Sylviana harus segera direalisasikan karena DKI Jakarta tidak lagi menjadi Daerah Khusus Ibu Kota mulai tahun depan karena sudah berpindah ke Nusantara di Kalimantan Timur.

BACA JUGA  Citayam Fashion Week Bisa Ciptakan Harajuku Versi RI

“Setelah tidak jadi Ibu Kota, perlu kearifan lokal mengembangkan tradisi dan budaya Betawi sebagai ikonik Jakarta. Seperti di Bali, akulturasinya tetap, tapi budayanya kental,” ucap Sylviana.

Sebelumnya, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengingatkan pentingnya warga untuk menjaga solidaritas dalam rangka memajukan dan menguatkan ekonomi kota Jakarta.

“Pentingnya jaga solidaritas dan kekompakan warga Betawi bersama warga lain untuk mencapai kesuksesan pembangunan kota Jakarta yang berkontribusi pada kemajuan Indonesia,” kata Heru.

Heru juga meminta agar masyarakat Betawi dan warga Jakarta dapat kompak bekerja sama menguatkan perekonomian lokal, mengembangkan potensi warga, serta melestarikan budaya Betawi sebagai warisan kekayaan Indonesia.(03/Ant)

Tinggalkan Balasan