JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Timnas Bolabasket 3×3 Putri sudah berlatih sejak 13 Juni 2022 dan akan berjuang pada ajang FIBA 3×3 Asia Cup 2022 di Singapura. Dyah Lestari dan kolega pun bertolak ke Singapura, Senin (4/7/22) siang.
Di sana, Timnas berada di pool C dengan Korea Selatan dan Iran. Perjuangan pada fase kualifikasi ini akan dimulai pada 6 Juli dengan melawan Korea Selatan pukul 14.00 dan ketemu Iran pukul 18.30. Juara grup dari fase ini akan bertemu dengan Jepang dan Singapura pada 8 Juli 2022. Pelatih Timnas Bolabasket 3×3 Putri July Wong mengatakan, selama training center di GOR Cahaya Lestari Surabaya pemain digenjot chemistry-nya.
Mereka harus mengejar kekompakan karena komposisi yang disiapkan berbeda dengan yang meraih perunggu di SEA Games Hanoi lalu. Kimberley Pierre Louis dan Nathania Claresta Orville tidak masuk proyeksi. Tugasnya digantikan Agustin Gradita Retong dan Dyah Lestari. Mereka kemudian berkolaborasi dengan Adelaide Calista Wongsohardjo dan Dewa Ayu Made Sriartha Kusuma Dewi.
“Setelah SEA Games, ada beberapa masalah pada pemain yang bersangkutan. Jadi kita ubah biar pemain tersebut bisa rest dan recovery. Ada beberapa hal yang kita pertimbangkan untuk persiapan jangka panjang dan menurut coaches, mereka yang terbaik dan siap untuk sekarang ini,” jelas Coach July.
Namun celaka gak bisa ditolak, untung gak bisa diraih. Di penghujung persiapan, Coach July harus melakukan pergantian pemain karena Ayu cedera patah ruas telapak tangan. Senin siang (4/7/22), Ayu harus naik meja operasi. Bersamaan dengan jadwal timnas terbang ke Singapura. Padahal peran Ayu sentral di Timnas Bolabasket 3×3 Putri. Jiwa kepemimpinan yang kuat membuatnya dipercaya menjadi kapten tim. Kepemimpinan Ayu terbukti dengan raihan perunggu di SEA Games Hanoi lalu.
Manajemen akhirnya memanggil Kimberley Pierre Louis untuk gantikan tugas Ayu. Beruntung dia sudah dalam kondisi siap tempur usai dapat approval dari FIBA. Cedera Ayu memperpanjang cedera pemain 3×3 putri. Sebelumnya Nathania Claresta Orville harus jalani pemulihan cedera lutut hyperextended saat di SEA Games. Kemudian Lea Kahol jalani pemulihan dari operasi rekonstruksi ACL saat persiapan menuju SEA Games. (red)
