Jakarta, SudutPandang.id-Bukan Kim Jong-Un namanya jika tidak membuat keputusan yang ‘gokil”, termasuk dalam penanganan virus corona di negaranya.
Dilansir dari New York Post, Sabtu (15/2/2020), seorang pejabat negara Korea Utara yang kembali dari Tiongkok dilaporkan langsung ditembak mati. Ia terbukti meninggalkan karantina untuk pergi ke pemandian umum.
Aksinya ini dinilai membahayakan penduduk lainnya dari penyebaran virus corona.
Tindakan tegas diberlakukan di negeri ini untuk memutus mata rantai penularan virus corona jenis baru asal Wuhan, Tiongkok.
Sebelumnya, Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong-Un telah mengeluarkan dekrit mengenai akan memberikan hukuman secara militer kepada siapa saja yang meninggalkan karantina tanpa persetujuan.
Korea Utara juga telah membawa seorang pejabat lainnya di Badan Keamanan Negara. Pejabat ini dicopot dan dipaksa untuk tinggal di ladang pertanian karena menyembunyikan perjalanannya ke negeri Tirai Bambu.
Sampai saat ini, negara berpaham komunis tersebut masih bersikeras tidak ada virus corona yang masuk di wilayah perbatasannya. Meskipun negara ini hanya berjarak 880 mil dari Republik Rakyat Tiongkok.(vic)