Inovasi Baru, RSUD Kolonodale Morut Sediakan Kue-Air Mineral Gratis

Informasi disediakannya jajanan dan air mineral gratis yang disediakan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kolonodale di Kabupaten Morowali Utara (Morut), Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) bagi pasien dan pengunjung secara cuma-cuma. FOTO: MCDD Pemkab Morut

MORUT-SULTENG, SUDUTPANDANG.ID – Sebuah inovasi baru diluncurkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kolonodale di Kabupaten Morowali Utara (Morut), Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), yakni menyediakan kue dan air mineral secara cuma-cuma bagi setiap pasien dan pengunjung lainnya.

“Ada bermacam-macam kue dan air mineral. Tidak dijual. Gratis semua,” kata Kepala Bagian Tata Usaha RSUD Kolonodale, Yusdah Ramaino, A.Md.Kep, dalam keterangan yang dikutip di Kolonodale, Selasa (30/1/2024).

Ia menjelaskan terobosan dan inovasi pelayanan itu diberi nama “Lemari Peduli” dan mulai diberlakukan sejak Senin (29/1).

Menurut dia saat ini pimpinan rumah sakit secara khusus memperkenalkan inovasi terbaru ini kepada para pasien dan pengunjung lainnya.

BACA JUGA  4.392 Unit Set Top Box Dibagikan Gratis Untuk Warga Bali

Disampaikannya bahwa disediakan lemari makanan di mana setiap pagi diisi dengan jajanan (kue) dan air minum gelas.

Pasien atau keluarganya dipersilakan menikmatinya secara gratis.

Menurut dia kebijakan baru ini dimaksudkan untuk turut membantu pasien dan keluarganya yang haus atau kelaparan.

“Biasanya ada pasien yang sudah kehausan dan tidak tau harus cari dimana air minum. Sekarang kita siapkan tanpa harus membayar,” kata Yusdah Ramaino.

Sementara itu Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan RSUD Kolonodale, Any Miarchy, S.Kep, Ns, menambahkan anggaran “Lemari Peduli” ini ditanggung bersama pegawai rumah sakit.

Agar pengaturannya tertib, kata dia, sudah dibuat jadwal tiap bagian, yakni siapa yang harus mengisi lemari kaca tersebut sehingga tidak saling mengharapkan.

BACA JUGA  Soal Daftar Haji Gratis Kemenag, Cek Faktanya di Sini

“Ketika ide ini muncul, teman-teman menyambut baik. Ini tanggung jawab sosial bersama,” kata Any Miarchy. (MCDD/02)