JAKARTA, SUDUTPANDANGG.ID – IPC Terminal Petikemas (IPC TPK) menyelenggarakan rapat kerja (raker) untuk menetapkan strategi dalam mencapai target tahun 2024 yang ditentukan oleh pemegang saham.
Direktur Utama IPC TPK, Guna Mulyana dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (14/3/2024) menyatakan berdasarkan roadmap perusahaan, pada 2024 IPC TPK memasuki tahun “Business Integration” dengan target peningkatan arus petikemas sebesar 10,8 persen dan laba bersih sebesar 27 persen.
Ia menyampaikan bahwa raker merupakan upaya mendorong komiten seluruh perangkat IPC TPK dalam menghadapi dinamika dan tantangan ke depan.
Pihaknya mengapresiasi atas pencapaian dan kinerja IPC TPK yang dibukukan sepanjang tahun 2023 dan IPC TPK bersiap mencapai target yang ditetapkan pemegang saham tahun ini.
Menurutnya Operation Improvement dan Integration menjadi fokus manajemen IPC TPK dalam mendorong peningkatan kinerja bongkar muat di 2024.
Operation Improvement akan dilakukan dengan memperkuat fondasi operasi dan layanan melalui penguatan skill tim operasi, menciptakan lingkungan kerja yang aman, optimalisasi peralatan Pelabuhan, standarisasi operasi berdasarkan planning & control serta efisiensi biaya dioperasional.
Mengangkat tema “Akselerasi Terminal yang Unggul dan Berkelanjutan Melalui Kolaborasi Bisnis”, raker tahunan digelar dalam rangka meningkatkan kinerja operasi yang unggul dalam mewujudkan integrasi bisnis.
Selain operation improvement, tahun ini IPC TPK juga akan berfokus membangun integrasi terminal peti kemas dengan ekosistem jaringan logistik serta pengembangan bisnis pendukung terminal peti kemas yang mendukung pelayanan bisnis inti.
Integrasi ini, kata dia, tidak hanya di dalam terminal namun juga dengan para stakeholder terkait dan pengguna jasa.
“Tahun 2024 akan menjadi tantangan tersendiri bagi kami. IPC TPK akan memperkuat peranannya dalam pengelolaan terminal peti kemas di Indonesia melalui peningkatan kinerja, cost control dan safety and green port,” kata Guna Mulyana.(Um/02)