ASAHAN, SUDUTPANDANG.ID – Gerakan zakat, infaq, dan shadaqah (ZIS) di Kabupaten Asahan kembali menorehkan prestasi gemilang di tingkat nasional. Pada ajang BAZNAS Awards 2025, Kabupaten Asahan mendapat apresiasi tinggi berkat keberhasilan dalam tata kelola zakat yang profesional, transparan, serta memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si., selaku Pembina BAZNAS Kabupaten Asahan, menerima penghargaan bergengsi dalam kategori Kepala Daerah Pendukung Gerakan Zakat Indonesia. Penghargaan ini menjadi bukti kuat bahwa zakat bukan hanya kewajiban syariah, melainkan instrumen penting dalam pembangunan ekonomi umat dan pengentasan kemiskinan.
BAZNAS Kabupaten Asahan menempatkan zakat, infaq, dan shadaqah sebagai gerakan kolektif yang berlandaskan partisipasi aktif masyarakat. Para muzakki yang konsisten membayar zakat, para amil yang amanah, hingga para mustahik yang memanfaatkannya secara produktif, telah menjadikan ZIS sebagai penggerak solidaritas sosial dan pemberdayaan ekonomi umat.
Tidak hanya fokus pada kesejahteraan lokal, gerakan zakat di Asahan juga menunjukkan kepedulian global, termasuk membantu masyarakat di Gaza sebagai bagian dari misi kemanusiaan.
Dalam sambutannya, Bupati Asahan menegaskan bahwa penghargaan ini adalah hasil kerja bersama antara pemerintah daerah, BAZNAS, dan masyarakat.
“Penghargaan ini saya persembahkan untuk seluruh masyarakat Asahan. Zakat, infaq, dan shadaqah adalah kekuatan nyata untuk mengangkat martabat umat, memperkuat kemandirian ekonomi, serta membantu sesama. Pemerintah Kabupaten Asahan akan terus mendukung BAZNAS agar manfaat zakat semakin luas, baik di tingkat lokal maupun internasional,” ujar Bupati.
Ketua BAZNAS Kabupaten Asahan menambahkan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil nyata sinergi semua pihak. Dengan dukungan penuh dari Bupati Asahan, gerakan zakat mampu diarahkan untuk pemberdayaan masyarakat, pengentasan kemiskinan, serta menumbuhkan kepedulian lintas batas.
“Zakat bukan sekadar kewajiban ibadah, tetapi kekuatan umat yang mampu membangun keadilan sosial dan solidaritas. Inilah wujud nyata zakat sebagai pilar kesejahteraan,” ungkapnya.
Prestasi ini sejalan dengan Visi Kabupaten Asahan dalam mewujudkan masyarakat yang Sejahtera, Religius, Maju, dan Berkelanjutan. Selain itu, langkah ini juga mendukung program nasional Asta Cita Presiden Prabowo dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat, memperkuat kemandirian ekonomi, serta menghadirkan keadilan sosial.(MA/04)
