JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Jajaran Kanwil Kemenkumham Bali mengikuti acara pembukaan pra-evaluasi pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang diselenggarakan oleh Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal Kemenkumham RI di Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (24/5/2023).
Kepala Divisi Administrasi, Mamur Saputra hadir mewakili Kakanwil Kemenkumham Bali, Anggiat Napitulu. Mamur Saputra selaku Ketua Pembangunan Zona Integritas menuju WBBM hadir didampingi Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelola Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara, Keamanan, Sugeng Hardono selaku Ketua Tim Pokja Manajamen Perubahan.
Kehadiran tersebut merupakan bukti komitmen Kanwil Kemenkumham Bali setelah meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dari Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) pada 20 Desember 2021 lalu.
Sejauh ini Kanwil Kemenkumham Bali terus melakukan peningkatan kualitas pelayanan publik, baik kepada pelayanan kepada masyarakat maupun peningkatan pelayanan internal terhadap capaian kinerja organisasi.
Pada tahun 2023, Kanwil Kemenkumham Bali terpilih dari 45 Satuan Kerja (Satker) atauunit kerja yang diusulkan menuju WBBM oleh Unit Eselon I ke Tim Penilai Internal (TPI).
Selain Kanwil, terdapat satu satker di wilayah Bali yang berhasil lulus menuju WBBM ke tahap penilaian TPI, yakni Balai Pemasyarakatan Kelas II Karangasem.
Kepala Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal Kemenkumham, Ida Asep Somara mengapresiasi kepada para Kakanwil dan Kepala Satuan Kerja yang telah berhasil melakukan pembangunan Zona Integritas pada satuan kerjanya masing-masing. Sehingga bisa diusulkan kepada tahap penilaian internal (TPI).
Ida Asep berharap kepada seluruh satker agar dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya dalam menyampaikan perubahan yang telah dilakukan dari WBK ke WBBM kepada tim evaluator dari Kemenpan-RB.
“Harus ada bukti nyata perubahan dari WBK ke WBBM,” ujar Ida Asep dalam sambutannya.
Ida Asep berharap pada tahun 2023 ini, Satker Kemenkumham yang memperoleh predikat WBK/WBBM dapat lebih meningkat dari tahun sebelumnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Reformasi Birokrasi Sekretariat Jenderal Kemenkumham, Bramantyo Agung Nugroho dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan pra evaluasi ini bertujuan pembinaan dan pendampingan pembangunan Zona Integritas bagi satker menuju WBBM.
Sebagai informasi, kegiatan ini diikuti oleh 45 satker menuju WBBM, dengan rincian 2 unit kerja eselon 1, 10 unit kerja kantor wilayah dan lainnya merupakan satker pemasyarakatan dan keimigrasian.
Seluruh rangkaian kegiatan telah diagendakan berlangsung selama empat hari terhitung dari 23 Mei sampai 26 Mei 2023.(one/01)
