Ketua Mahkamah Agung Lantik 6 Ketua Pengadilan Tinggi Baru

Ketua MA
Ketua Mahkamah Agung (MA), Prof HM Syarifuddin, SH, MH (empat dari kiri) berfoto bersama usai melantik dan mengambil sumpah jabatan enam orang Ketua Pengadilan Tinggi (PT) baru di gedung MA, Jakarta pada Kamis (3/10/2024). FOTO: HO-Humas MA

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Ketua Mahkamah Agung (MA), Prof H.M Syarifuddin, SH, MH., melantik dan mengambil sumpah jabatan enam orang Ketua Pengadilan Tinggi (PT) baru di gedung MA, Jakarta, Kamis (3/10/2024).

Dalam keterangan pers yang diterima dari Humas MA di Jakarta, disebutkan bahwa pelantikan enam Ketua PT berdasarkan Keputusan Ketua Mahkamah Agung (KMA) Nomor: 200/KMA/SK.KP4. 1.3/IX/2024 tertanggal 18/9/2024 tentang tentang Promosi dan Mutasi Ketua, Wakil Ketua, dan Hakim Pengadilan Tinggi di Lingkungan Peradilan Umum.

Kemenkumham Bali

Adapun keenam hakim yang dilantik menjadi Ketua PT adalah H Charis Mardiyanto, SH, MH, sebagai Ketua PT Surabaya, yang sebelumnya menjabat Ketua PT Semarang. Kedua, H Mochamad Hatta, SH, MH, sebagai Ketua PT Semarang, sebelumnya ia menjabat Ketua PT Denpasar. Ketiga, Sudjatmiko, SH, MH, sebagai Ketua PT Denpasar, sebelumnya menjabat Ketua PT Palangkaraya.

Keempat, Dr. Hj. Diah Sulastri Dewi, SH, MH, sebagai Ketua PT Palangkaraya, sebelumnya ia menjabat Wakil Ketua PT Bandung. Kelima, Dr. Ifa Sudewi, SH, M.Hum., sebagai Ketua PT Gorontalo, sebelumnya menjabat Wakil Ketua PT Yogyakarta dan keenam, Dr Lilik Mulyadi, SH, MH., sebagai Ketua PT Bengkulu, sebelumnya ia menjabat Ketua PT Kalimantan Utara.

BACA JUGA  Istri Bupati Asahan Lantik dan Kukuhkan 88 Ketua TP PKK Desa

Keenam hakim itu berjanji akan menjalankan tugas sebagai Ketua PT dengan sebaik-baiknya dan selurus-lurusnya. Mereka juga berjanji akan taat pada peraturan Perundang-undangan serta berbakti pada nusa dan bangsa.

Dalam sambutannya, Ketua MA Syarifuddin menyampaikan selamat kepada para hakim yang baru saja dilantik menjadi ketua PT. Ia menyampaikan bahwa jabatan ini adalah media untuk berbakti kepada nusa dan bangsa.

Disebutkannya bahwa semakin tinggi jabatan semakin tinggi pula tanggung jawabnya. Untuk itu ia mengingatkan agar selalu meningkatkan kesadaran akan tanggung jawab baru tersebut.

“Saya ingatkan agar kita meningkatkan kesadaran akan tanggung jawab ini dalam batin. Agar kita bisa mengoptimalkan amanah ini sebagai ladang pengabdian kepada nusa dan bangsa,” katanya

Ketua MA berharap para ketua PT mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam memberikan pelayanan kepada para pencari keadilan.

Berkaitan dengan hal itu, ia meminta kepada enam ketua PT yang baru dilantik untuk memperhatikan Surat Direktur Jenderal (Dirjen) Badan Peradilan Umum tanggal 27 September 2024 tentang Pemantauan Pembaruan Aplikasi SIPP di Tingkat Pengadilan Pertama.

BACA JUGA  Perry Warjiyo Kembali Jabat Gubernur BI

Aplikasi yang dimaksud adalah aplikasi SIPP versi 5.6.0. dan aplikasi E-Court versi 6.0.0. “Para Ketua Pengadilan Tinggi tidak hanya diminta untuk memantau namun juga melaporkannya ke Dirjen paling lambat 4 Oktober 2024,” katanya.

“Jika sampai hari ini masih ada pengadilan yang mengirimkan bukti fisik (hard file) ke Mahkamah Agung, semoga ke depannya akan semakin berkurang, karena Mahkamah Agung sudah menerapkan berkas Kasasi dan Pengajuan Kembali secara online,” tambahnya.

Ia menjelaskan bahwa jika para pimpinan pengadilan menemukan kendala dan kesulitan dalam memperbarui aplikasi versi terbaru tersebut, bisa menghubungi satuan kerja (Satker) yang berkaitan dengan hal tersebut untuk mendapatkan jalan keluarnya.

Di akhir sambutannya, Ketua MA menyampaikan selamat bekerja kepada para ketua PT yang baru dilantik itu. Ia juga menyampaikan selamat kepada keluarga besar para ketua PT tersebut dan berharap semoga jabatan baru ini bisa menjadi keberkahan dan kebahagiaan bagi keluarga.

BACA JUGA  Kuat Ma'ruf Dihukum 15 Tahun Penjara

Selain itu, ia berpesan agar keluarga besar tidak berhenti memberikan dukungan dan semangat bagi mereka dalam menjalankan tugas.

Hadir pada acara pelantikan ini yaitu Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial, Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non Yudisial, para Ketua Kamar Mahkamah Agung, para pejabat Eselon 1 dan 2, Pengurus Pusat Dharmayukti Karini, Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non-Yudisial periode 2014-2019 serta undangan lainnya.(PR/02)