TABANAN, SUDUTPANDANG.ID – Komandan Koramil (Danramil) 1619-08/Penebel Kapten Inf I Nyoman Arya Kepakisan memimpin kerja bakti pembersihan pangkung (kali kecil) saluran irigasi di Desa Jegu, Minggu (5/12/2021).
Hadir dalam kegiatan gotong royong tersebut, Kapolsek Penebel AKP I Nym Arta Dana beserta anggota, dan personel Koramil 1619-08/Penebel yang terlihat semangat melakukan kerja bakti.
Hadir juga Perbekel Desa Jegu Kadek Agus Merta Wirawan, Babinsa Desa Jegu Serka I Made Duduk, Babinkamtibmas Desa Jegu Aiptu I Made Budiarnawa, serta anggota Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (DKLH) Kabupaten Tabanan, anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Jegu.
Kemudian, anggota Lembaga Pemberdayaan masyarakat (LPM) Desa Jegu, anggota PKK Desa Jegu, Yayasan B Riper (Bakti Ring Pertiwi), Karang Taruna Gapura Jegu Desa Jegu, Bendesa Adat Jegu I Putu Arya Wesnawa, Bendesa Adat Ngis I Gd Md Suarjana,S.E dan Warga Masyarakat Desa Jegu.
“Kami mengerahkan anggota Koramil 1619-08/Penebel untuk membantu kegiatan kerja bakti pembersihan irigasi (pangkung) yang dilaksanakan dalam rangka pengelolaan lingkungan di Desa Jegu yang nantinya desa berencana memanfaatkan saluran tersebut dengan membentuk kelompok tani budidaya ikan air deras,” jelas Danramil 1619-08/Penebel, dalam keterangannya.
Ia menjelaskan, selain Koramil kegiatan juga melibatkan Polsek, DKLH dan lembaga yang ada di desa, adat, Karang Taruna, PKK serta masyarakat setempat.
“Adapun tujuan dari kegiatan kerja bakti adalah untuk mencegah terjadinya penumpukan lumpur dan sampah supaya tidak menjadi pendangkalan saluran yang nantinya akan menghambat lancarnya air menuju kawasan persawahan,” ujar Kapten Inf I Nyoman Arya Kepakisan.
Menurutnya, pembersihan saluran irigasi dilakukan di sebelah barat pemukiman warga dari Banjar Dinas Cepag sampai di Banjar Dinas Tegal Desa Jegu.
“Kami membersihkan sampah-sampah plastik, daun, ranting dan sampah lain yang menghambat aliran air di saluran irigasi tersebut,” terangnya.
Pihaknya berharap setelah bersih-bersih air akan lancar mengalir hingga ke sawah-sawah petani. Sehingga para petani dapat memanfaatkan air sebaik-baiknya untuk pertanian dan juga bisa dimanfaatkan sebagai budidaya ikan air deras.
“Kegiatan pembersihan ini juga merupakan salah satu sarana edukasi kepada masyarakat agar ikut serta dalam menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan,” tandasnya.(One)