SIKKA, SUDUTPANDANG.ID – Dalam rangka kunjungan kerjanya di wilayah Kabupaten Sikka, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, menyempatkan diri untuk mengunjungi pengolahan bahan daun kelor hasil kerja sama Kodim 1603/Sikka dengan Dapur Kelor NTT.
Didampingi Dandim 1603/Sikka, Pangdam melihat secara langsung proses pengolahan daun kelor yang dilakukan oleh personel Koramil 1603-01/Alok di Makoramil 1603-01/Alok, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, pada Selasa (6/9/2022).
Pada kesempatan tersebut, Pangdam mengatakan bahwa kelor adalah produk unggulan Korem 161/WS yang merupakan tanaman endemi yang selama ini tidak dilirik secara ekonomi, sehingga Danrem 161/WS menggandeng pihak swasta untuk membuat sentra-sentra kelor.
“Dengan adanya Sentra Kelor ini dapat membantu perekonomian masyarakat, selain itu juga membuat interaksi Babinsa Koramil dengan masyarakat lebih intens,” ujar Pangdam.
Lebih lanjut Pangdam menyampaikan bahwa kelor ini adalah salah satu bahan pangan untuk mengatasi stunting. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa kelor ini mengandung gizi yang sangat tinggi, sehingga kelor ini perlu diolah menjadi bahan makanan yang menarik dan enak di makan guna menambah asupan gizi.
“Hasil dari pengolahan kelor ini dapat dibuat bubur kelor, teh kelor dan biskuit kelor. Jadi, masyarakat dapat mengonsumsi dan menanam kelor untuk nantinya dapat diolah, sehingga ini dapat menambah nilai ekonomi masyarakat,” tandas Pangdam.(One)