BALI, SUDUTPANDANG.ID – Menkumham Supratman Andi Agtas, melakukan kunjungan kerja (kunker) perdana di Pulau Dewata dengan meninjau counter pelayanan Imigrasi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada Minggu (1/9).
Kunker Menkumham Supratman ini bertujuan untuk melihat secara langsung pelayanan imigrasi terhadap wisatawan internasional dan memastikan kelancaran proses pemeriksaan imigrasi di pintu masuk utama Pulau Bali.
Dalam kunjungannya, Menkumham Supratman Andi Agtas didampingi oleh Pj. Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya, Kakanwil Kemenkumham Bali Pramella Yunidar Pasaribu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai Suhendra, serta para Pejabat Tinggi Pratama di lingkungan Kanwil Kemenkumham Bali.
Mereka bersama-sama mengecek sarana dan prasarana serta memantau secara langsung proses pemeriksaan keimigrasian. Antara lain pengecekan penumpang yang baru tiba, termasuk kesiapan pelayanan bagi wisatawan, autogate, dan counter khusus untuk para delegasi.
“Bali adalah destinasi wisata internasional utama di Indonesia dan sering menjadi tuan rumah berbagai event internasional, seperti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Indonesia Africa Forum (IAF) yang saat ini berlangsung. Oleh karena itu, pelayanan imigrasi di sini harus selalu prima, profesional, dan sesuai standar internasional,” ujar Supratman Andi Agtas.
Kakanwil Kemenkumham Bali, Pramella Yunidar Pasaribu, menyampaikan bahwa terdapat 60 autogate di terminal kedatangan dan 24 autogate di terminal keberangkatan untuk memperlancar arus di tengah padatnya kedatangan wisatawan.
“Untuk para delegasi KTT IAF, kami menyediakan dua counter khusus masing-masing dengan empat petugas, serta enam mobil unit yang disiapkan di terminal VIP bandara untuk memperlancar arus kedatangan delegasi,” jelasnya.
Menkumham pun mengapresiasi kepada seluruh jajaran petugas imigrasi atas dedikasi mereka dalam menjaga kelancaran proses pemeriksaan di tengah padatnya arus wisatawan.
“Tetap semangat dan terus berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan wisatawan internasional,” ajaknya.(One/01)