Berita  

Pasien Omicron Jakarta Tembus 1.922 Kasus

Deteksi Omicron Kedua, dok. DW

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID –  Kasus Covid-19 varian Omicron di Jakarta tembus 1.922 atau naik 225 kasus dari sehari sebelumnya 1.697 orang.

“Diimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia dalam keterangan tertulisnya kemarin, 26 Januari 2022.

Kemenkumham Bali

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat dari 1.922 kasus tersebut, 1.309 pasien Covid-19 varian baru itu adalah pelaku perjalanan luar negeri. Sementara 613 orang terinfeksi varian baru Covid-19 itu dari transmisi lokal.

Sehari sebelumnya, pada 25 Januari tercatat 1.697 orang terkonfimasi Omicron, yaitu 1.166 pelaku perjalanan luar negeri dan 531 transmisi lokal.

BACA JUGA  Jakpro Jalin Komunikasi Dengan 123 Kepala Keluarga Kampung Bayam

Penularan varian yang lebih menular daripada varian Delta di Ibu Kota itu membuat kasus harian Covid-19 di Ibu Kota melonjak 3.509 kasus dalam sehari. Kasus aktif juga bertambah 1.886, sehingga pasien yang masih diisolasi mencapai 14.082 orang.

Total pasien Covid-19 Jakarta sedari awal wabah hingga kemarin adalah 886.999 orang. Sebanyak 859.305 orang telah sembuh (96,9 persen) dan 13.612 meninggal (1,5 persen).

Kemudian persentase hasil tes positif atau positivity rate dalam sepekan terakhir naik cepat hingga 9,4 persen. “Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 10,8 persen,” ujar Dwi.

Meski kasus Omicron semakin tinggi, status PPKM Jakarta tetap berada di level 2. Dengan kondisi itu PTM 100 persen tetap diberlakukan di sekolah meski temuan kasus Covid-19 pada siswa dan guru semakin banyak.

BACA JUGA  Satgas Covid-19: Sebagian Besar Kasus Positif Berpeluang Sembuh

 

 

Tinggalkan Balasan