Tri Indroyono
Bali  

Polres dan Kodim Tabanan Bersama Satgas PMK Lakukan Gerakan Terpadu Cegah PMK

Cegah PMK
Polres Tabanan dan Kodim 1619/Tabanan serta Satgas PMK Kabupaten Tabanan mencegah penyebaran PMK (Foto: istimewa)

TABANAN, SUDUTPANDANG.ID – Polres Tabanan dan Kodim 1619/Tabanan bersama dengan Satgas PMK Kabupaten Tabanan terus bergerak melakukan langkah terpadu untuk mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK). Seperti pada hari Senin, 11 Juli 2022, melakukan penyemprotan disinfektan ecoenzym nabati di Desa Tunjuk, Kabupaten Tabanan.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Ferry Adianto, Kabag Ops Polres Tabanan Kompol I Nyoman Sukadana, Kapolsek Tabanan Kompol I Made Pramasetia, Danramil 1619/01 Tabanan dan Kapten Chb I Gede Resmanto.

Kemenkumham Bali

Kemudian Kadis Pertanian I Made Subagia, Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan Drh. Eka Parta Aryana, Sekcam Tabanan, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan perwakilan Kelompok Ternak Nandini Nadi dan Sapi Sari Makmur Desa Tunjuk.

“Kegiatan penyemprotan disinfektan ecoenzym nabati ini dilakukan sebagai langkah pencegahan untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran PMK di wilayah Kabupaten Tabanan,” ujar Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra, melalui Kabag Ops I Nyoman Sukadana.

Menurutnya, saat ini penyemprotan dilakukan di dua tempat kelompok ternak di Desa Tunjuk. Selain penyemprotan juga diserahkan 3 set APD, 1 unit sprayer dan 1 dus disinfektan bantuan dari Provinsi Bali kepada Kelompok Ternak Nandini Nadi Desa Tunjuk.

“Kami tetap mengimbau masyarakat untuk tidak mendatangkan hewan ternak sapi dari luar Tabanan. Walaupun di wilayah Kabupaten Tabanan belum terdeteksi adanya PMK akan tetapi kewaspadaan tetap kita lakukan mengikuti arahan dari satgas PMK,” katanya.

Polres Tabanan dan Kodim 1619/Tabanan serta Satgas PMK Kabupaten Tabanan mencegah penyebaran PMK (Foto: istimewa)
Polres Tabanan dan Kodim 1619/Tabanan serta Satgas PMK Kabupaten Tabanan mencegah penyebaran PMK (Foto: istimewa)

Dandim 1619 Tabanan juga menyampaikan hal senada. TNI – Polri selalu siap membantu masyarakat dalam rangka antisipasi penyebaran PMK.

“Kami dari Kodim 1619 Tabanan juga mengimbau masyarakat agar tetap menjaga kebersihan kandang dan hewan peliharaannya, serta pemberian pakan ternak yang bervitamin” ujarnya.

Sementara Kadis Pertanian Kabupaten Tabanan I Made Subagia, didampingi Kabid Peternakan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan Drh. Eka Parta Aryana, mengatakan, kebersihan kandang dan hewan serta pemberian vitamin adalah sebagai langkah pencegahan.

“Saat ini dilakukan penyemprotan disinfektan ecoenzym di dua kelompok ternak dengan jumlah sapi yang ada sebanyak 20 ekor yang dibagi menjadi 2 kandang 10 ekor di Banjar Beng Kaja dan 10 ekor di Peninggi, sebanyak 13 ekor terdiri dari 10 ekor induk dan 3 ekor anak di Banjar Tunjuk. Sampai saat ini di Kabupaten Tabanan belum ada sapi yang terdeteksi terpapar PMK” ungkapnya.(one)

Tinggalkan Balasan