Polsek Pesisir Tengah dan BKSDA Cek Penemuan Baru Jejak Harimau

Dok. Pengecekan jejak baru Harimau

PESISIR BARAT, SUDUTPANDANG.ID – Dalam upaya menjaga keamanan masyarakat dan melindungi satwa liar, Kapolsek Pesisir Tengah, AKP Mahdum Yazin, S.H., M.H., bersama anggota Polres Pesisir Barat dan instansi terkait melaksanakan patroli rutin di wilayah Pekon Rawas, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat, pada Kamis (16/1/2025). Patroli ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi ancaman dari Harimau Sumatera yang dikabarkan berada di sekitar pemukiman warga.

Patroli ini bermula dari laporan Mbah Natem, seorang warga setempat, yang mengaku melihat seekor anak Harimau Sumatera sedang berbaring di bawah pohon damar di kebun milik Syarif di kawasan Way Balak Tengah, Pekon Rawas. Menanggapi laporan tersebut, pihak kepolisian segera bergerak cepat untuk memeriksa lokasi dan melakukan pelacakan keberadaan satwa liar tersebut.

Kemenkumham Bali

“Kami langsung berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait, seperti BKSDA, untuk memastikan keamanan warga dan keberadaan Harimau Sumatera. Di lokasi, kami melakukan pengecekan dengan mencari tanda-tanda sekunder seperti jejak, bau, urin, bekas cakaran, dan feses,” ujar AKP Mahdum Yazin saat ditemui di lokasi patroli.

BACA JUGA  Tim Tekab 308 Bubarkan Tawuran Antar Pelajar

Selain melaksanakan patroli, pihak kepolisian juga memberikan edukasi kepada masyarakat setempat mengenai pentingnya menjaga jarak dengan satwa liar dan tidak melakukan tindakan yang bisa membahayakan, baik bagi warga maupun bagi Harimau Sumatera itu sendiri. Satwa ini merupakan salah satu spesies yang dilindungi oleh undang-undang.

Kapolres Pesisir Barat, AKBP Alsyahendra, S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas Polres Pesisir Barat, IPTU Kasiyono, S.E., M.H., mengungkapkan apresiasinya terhadap langkah cepat yang diambil oleh Polsek Pesisir Tengah. “Kami sangat mengapresiasi upaya dan respons cepat yang dilakukan oleh Kapolsek Pesisir Tengah beserta jajarannya. Patroli ini sangat penting untuk melindungi masyarakat dan satwa liar, terutama Harimau Sumatera yang langka dan dilindungi. Kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor jika melihat tanda-tanda keberadaan satwa liar di sekitar mereka,” jelas IPTU Kasiyono.

BACA JUGA  Polsek Bengkunat Evakuasi Pohon Tumbang di Kawasan TNBBS

Upaya ini menunjukkan pentingnya sinergi antara aparat kepolisian, masyarakat, dan instansi terkait, seperti Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), untuk menjaga keseimbangan ekosistem serta mencegah konflik antara manusia dan satwa liar. Patroli dan pelacakan akan terus dilakukan hingga kondisi di lapangan dinyatakan aman.

Polres Pesisir Barat berkomitmen untuk terus melakukan langkah-langkah mitigasi konflik satwa liar dengan tetap mengedepankan prosedur yang berlaku demi keselamatan semua pihak.(For)