JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID –Pemerintah Indonesia menunjukkan penghormatan mendalam atas wafatnya pemimpin tertinggi Gereja Katolik, Paus Fransiskus dengan mengutus delegasi resmi ke Vatikan. Keputusan ini langsung diambil oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai bentuk simpati dan duka cita dari seluruh rakyat Indonesia.
Salah satu tokoh yang ditunjuk untuk mewakili Indonesia dalam prosesi pemakaman tersebut adalah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo. Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa pengiriman perwakilan ini mencerminkan komitmen pemerintah dalam menjalin hubungan baik dan memberikan penghormatan terhadap tokoh agama dunia.
“Presiden Prabowo memutuskan untuk mengutus sejumlah tokoh penting menghadiri pemakaman di Vatikan, dan salah satunya adalah Presiden ke-7 Bapak Joko Widodo,” ungkap Prasetyo di Istana Kepresidenan, Rabu (24/4/2025).
Selain Jokowi, ada tiga tokoh lain yang turut bergabung dalam delegasi tersebut. Mereka adalah Wakil Menteri Keuangan Tommy Djiwandono, mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan, serta aktivis hak asasi manusia Natalius Pigai.
Kehadiran mereka diharapkan dapat membawa pesan solidaritas dan empati dari Indonesia untuk komunitas Katolik global. Prasetyo menambahkan bahwa detail keberangkatan masih dalam tahap finalisasi.
“Kemungkinan keberangkatan dilakukan Kamis atau paling lambat Jumat,” ujarnya.
Pengiriman delegasi ini merupakan bentuk diplomasi kemanusiaan dan keagamaan yang penting, mencerminkan toleransi serta nilai-nilai universal yang dijunjung tinggi oleh bangsa Indonesia.
Dengan langkah ini, Indonesia kembali menegaskan komitmennya terhadap perdamaian, toleransi antar umat beragama, serta penghargaan terhadap nilai-nilai spiritual yang universal.(PR/04)
