MATARAM, SUDUTPANDANG.ID – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengapresiasi keberhasilan Polresta Mataram dalam menyalurkan program bantuan tunai pedagang kaki lima dan warung (BTPKLW).
Apresiasi tersebut disampaikan Airlangga Hartarto, saat menyaksikan langsung penyaluran BTPKLW oleh jajaran TNI/Polri di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (14/10/2021) lalu.
Dalam kesempatan itu, Menko Airlangga menyatakan bahwa penyaluran BTPKLW di Kota Mataram sebagai penyaluran terbaik se-Indonesia.
“Kota Mataram menjadi daerah dengan sistem penyaluran BTPKLW terbaik, karena serapan cepat dan tepat sasaran. Jadi, kami ingin melihat langsung proses pencairannya,” kata Airlangga.
Airlangga menyampaikan, pemberian BTPKLW bertujuan untuk membantu PKL dan pedagang warung yang terdampak langsung kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Kota Mataram. Dimana saat PPKM Level 4 warung dan PKL tidak diizinkan berjualan untuk sementara.
“Jadi bantuan ini sebagai kompensasi, dengan harapan semoga bisa membantu mendukung modal bagi PKL dan pemilik warung,” ujar Ketua Umum Partai Golkar ini, usai berkeliling dan berdialong dengan PKL.
Sementara itu, Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto menjelaskan Polresta Mataram berhasil menyalurkan BTPKLW hingga melampaui target 100 persen atau menembus angka 143.4 persen.
Menurut Artanto, keberhasilan Polresta Mataram karena kemampuan dalam manajemen dan menggerakkan seluruh personel yang ada.
“Ini patut diapresiasi. Polresta Mataram sudah menyalurkan bantuan tunai bagi PKL dan pedagang warung dengan capaian yg spektakuler,” kata Artanto, dalam keterangan pers, Selasa (19/10/2021).
Artanto menerangkan, sesuai data aplikasi BTPKLW Presisi terkait progres program penyaluran bantuan tunai PKL, hingga Minggu keempat, 17 Oktober 2021 pukul 21.00 WIB, dari target 500.000 paket seluruh Indonesia telah tersalurkan sebanyak 258.290 atau 51,7 persen.
“Polda NTB menempati urutan pertama dengan 143,4 persen (termasuk penambahan kuota), disusul Polda Sumatera Utara 100 persen, Polda Riau di urutan ketiga dengan 96,38 persen,” terangnya.
“71 Polres se-Indonesia telah di atas 50 persen. Alhamdulillah, Polresta Mataram yang tertinggi mencapai 143,4 persen,” tambah Artanto.(Teguh BM)