Sekda Sukarni: Penyusunan KLHS RPJMD Tahun 2024 Pastikan Pembangunan Berkelanjutan 

Sekda Sukarni: Penyusunan KLHS RPJMD Tahun 2024 Pastikan Pembangunan Berkelanjutan 
Sekda Kabupaten Bengkulu Selatan, Sukarni, S.P., M.Si., saat menghadiri sekaligus membuka secara resmi kegiatan Konsultasi Publik II Penyusunan KLHS RPJMD Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2024 di Aula Bappeda-Litbang Bengkulu Selatan, Kamis (19/12/2024).(Foto: istimewa)

BENGKULU SELATAN, SUDUTPANDANG.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bengkulu Selatan, Sukarni, S.P., M.Si., menyatakan bahwa Konsultasi Publik II Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) memiliki peran penting dalam memastikan pembangunan tetap berlandaskan prinsip pembangunan berkelanjutan.

Hal ini disampaikan Sekda Sukarni, saat menghadiri sekaligus membuka secara resmi kegiatan Konsultasi Publik II Penyusunan KLHS RPJMD Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2024 yang berlangsung di Aula Bappeda-Litbang Bengkulu Selatan, Kamis (19/12/2024).

Sekda Sukarni menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa penyusunan KLHS merupakan langkah strategis untuk mengintegrasikan aspek lingkungan hidup dalam perencanaan pembangunan. Diharapkan mampu mendukung terwujudnya RPJMD yang inklusif, partisipatif, dan berkelanjutan.

BACA JUGA  "Buji'an Dusun" Bukti Pemkab Bengkulu Selatan Hadir Melayani Masyarakat
Sekda Sukarni: Penyusunan KLHS RPJMD Tahun 2024 Pastikan Pembangunan Berkelanjutan 
Kegiatan Konsultasi Publik II Penyusunan KLHS RPJMD Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2024 di Aula Bappeda-Litbang Bengkulu Selatan, Kamis (19/12/2024).(Foto: istimewa)

Sekda juga mengingatkan seluruh peserta untuk berkomitmen dalam merumuskan rekomendasi yang realistis dan aplikatif demi terciptanya keseimbangan antara pembangunan ekonomi, sosial, dan kelestarian lingkungan.

“Dengan semangat kolaborasi, saya berharap hasil dari KLHS ini dapat menjadi panduan utama dalam pengambilan kebijakan di tahun-tahun mendatang,” harapnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD), akademisi, organisasi masyarakat, dan tokoh pemerhati lingkungan, yang bersama-sama berdiskusi dan memberikan masukan demi keberlanjutan pembangunan Kabupaten Bengkulu Selatan.(Rd/01)