SMPN 4 Pasuruan Gelar Pondok Ramadan Demi Perkuat Toleransi

Pondok Ramadan
SMPN 4 Pasuruan Gelar Pondok Ramadan Demi Perkuat Toleransi (Foto: Diskominfo Pasuruan)

PASURUAN, SUDUTPANDANG.ID –SMPN 4 Pasuruan kembali mengadakan kegiatan Pondok Ramadan 1446 H/2025 M sebagai bagian dari upaya menanamkan nilai-nilai keislaman serta memperkuat karakter spiritual siswa. Kegiatan yang berlangsung pada 12 Maret 2025 ini diikuti oleh siswa kelas 9 dengan berbagai rangkaian acara yang berfokus pada pembinaan akhlak, ibadah, dan toleransi antar umat beragama.

Sejak pagi, para siswa telah datang ke sekolah dengan berwudhu dari rumah, menandakan kesiapan mereka dalam menjaga kesucian sebelum mengikuti rangkaian ibadah. Mereka juga membawa Al-Qur’an sebagai bagian dari sesi tadarus bersama yang menjadi salah satu kegiatan utama dalam Pondok Ramadhan ini.

Ucapan Sudut Pandang untuk Bupati Pasuruan

Acara dimulai dengan shalat dhuha berjamaah di Musholla Subulussalam, diikuti oleh seluruh peserta. Para siswa tampak rapi mengenakan pakaian muslim, sementara siswa non-Muslim hadir dengan pakaian sopan sebagai bentuk penghormatan terhadap acara keagamaan. Hal ini mencerminkan suasana toleransi dan kebersamaan yang selalu dijunjung tinggi di lingkungan sekolah.

BACA JUGA  Direktur D pada Jampidum : Peran Hukum Mendukung Tata Kelola Tambang

Setelah shalat dhuha, kegiatan berlanjut dengan sesi kajian keislaman yang menghadirkan pemateri dari IPNU dan IPPNU. Kajian ini dibagi dalam dua kelompok siswa laki-laki mengikuti sesi di Ruang Pertemuan, lalu siswi perempuan mengikuti sesi di Lab. IPA Baru

Materi yang disampaikan mencakup keutamaan puasa, etika beribadah, serta refleksi diri selama Ramadhan. Suasana diskusi berlangsung aktif dan interaktif, dengan siswa antusias mengajukan pertanyaan seputar ibadah dan kehidupan Islami.

Setelah sesi pertama, para siswa mendapatkan waktu istirahat sebelum kembali mengikuti sesi kedua yang masih dipandu oleh pemateri yang sama.

Pukul 10.30 WIB, seluruh siswa berkumpul kembali di musholla untuk tadarus Al-Qur’an bersama. Dengan bimbingan guru agama Islam, mereka membaca ayat-ayat suci secara bergiliran, menciptakan suasana yang khusyuk dan penuh ketenangan.

BACA JUGA  Legislator DKI Usulkan Dana KJP Plus Dialihkan ke Sekolah Gratis

Sebagai penutup, kegiatan Pondok Ramadhan diakhiri dengan shalat dhuhur berjamaah. Momen ini menjadi simbol bahwa selain memahami nilai-nilai agama, siswa juga diharapkan mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan Pondok Ramadan ini tidak hanya memperkuat pemahaman keislaman, tetapi juga menanamkan nilai toleransi dan kebersamaan di lingkungan sekolah. Kehadiran siswa non-Muslim yang tetap berpartisipasi dengan sikap hormat mencerminkan bagaimana SMPN 4 Pasuruan membangun karakter siswa yang inklusif dan berakhlak mulia.

Kepala SMP Negeri 4 Pasuruan, Makhrus Siddiq, S.Psi., M.Pd.I., menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.

“Kegiatan Pondok Ramadhan ini sangat bermanfaat dalam membentuk karakter siswa yang berakhlak dan bertoleransi. Saya mengapresiasi semangat para siswa dalam mengikuti setiap sesi. Semoga nilai-nilai yang dipelajari dapat terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

BACA JUGA  DPD IWO Indonesia Kabupaten Asahan Gelar Bakti Sosial dan Halal Bihalal

Dengan suksesnya acara ini, diharapkan para siswa tidak hanya semakin mendalami ajaran Islam, tetapi juga menjadi individu yang lebih berakhlak mulia, toleran, serta memiliki kepedulian sosial dalam kehidupan bermasyarakat.(ACZ/04)