SMPN 4 Pasuruan Gelar Webinar Praktik Baik “Choaching” Untuk Supervisi Akademik

SMPN 4
SMP Negeri (SMPN) 4 Pasuruan, Jawa Timur sukses menggelar webinar webinar bertajuk "Praktik Baik Coaching untuk Supervisi Akademik" yang dilaksanakan pada Jumat (9/82024). FOTO: HO-SMPN 4 Pasuruan

PASURUAN-JATIM, SUDUTPANDANG.ID – SMP Negeri (SMPN) 4 Pasuruan, Jawa Timur sukses menggelar webinar webinar bertajuk “Praktik Baik Coaching untuk Supervisi Akademik”.

Dalam taklimat media di Pasuruan, Senin (12/8/2024) Kepala SMPN 4 Pasuruan, Makhrus Siddiq,S.Psi, M.Pd.I menjelaskan bahwa kegiatan yang telah dilaksanakan pada Jumat (9/8) itu dihadiri oleh guru, kepala sekolah, dan staf sekolah dari berbagai lembaga pendidikan yang tersebar di berbagai penjuru Indonesia.

Kemenkumham Bali

Webinar ini, kata dia, bertujuan untuk memperkenalkan dan memperdalam pemahaman mengenai pendekatan coaching dalam supervisi akademik, yang merupakan salah satu upaya inovatif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.

Disebutkan bahwa tujuan dari pelaksanaan pendidikan di sekolah adalah membentuk anak menjadi generasi yang berpendidikan, cerdas dan berkarakter.
Oleh karena itu agar tujuan tersebut bisa terwujud maka perlu adanya kegiatan pembelajaran yang berkualitas di sekolah.

Dalam hal ini, untuk mewujudkan proses pembelajaran yang berkualitas tentu memerlukan guru yang profesional, dan guru profesional dapat dibentuk melalui supervisi akademik yang efektif.

BACA JUGA  Menyikapi Maraknya Hoaks Jelang Pemilu 2024

Supervisi akademik, kata dia, merupakan salah satu aspek penting dalam dunia pendidikan.

“Melalui supervisi akademik yang baik, kita dapat memastikan bahwa proses pembelajaran berjalan dengan efektif, efisien, berpihak pada murid dan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan,” katanya.

Ia menambahkan supervisi akademik tidak hanya bertujuan untuk mengawasi, tetapi juga untuk memberikan bimbingan dan dukungan kepada guru dalam melaksanakan tugasnya.

“Dengan demikian, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan berkualitas. Dalam hal ini pemimpin pembelajaran turut menjadi faktor penentu di dalamnya. Pemimpin harus dapat mengidentifikasi kebutuhan pengembangan kompetensi diri dan orang lain dengan menggunakan pendekatan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut,” katanya.

Ia menyampaikan pentingnya peran “coaching” dalam supervisi akademik.

“Dalam webinar ini, kita akan mempelajari berbagai strategi dan teknik supervisi akademik yang dapat kita terapkan di sekolah. Saya berharap, melalui sesi ini, bapak/ibu guru dapat memperoleh wawasan baru dan keterampilan yang lebih baik dalam melaksanakan supervisi akademik,” katanya.

BACA JUGA  Dishub DKI Serahkan Aturan Jam Kerja Mandiri Untuk Tekan Macet

“Mari kita manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk berdiskusi, bertukar pikiran, dan belajar bersama demi kemajuan pendidikan di sekolah kita. Saya juga ingin mengingatkan kepada semua peserta untuk aktif berpartisipasi selama webinar berlangsung. Jangan ragu untuk mengajukan pertanyaan dan memberikan masukan. Partisipasi aktif dari kita semua akan membuat acara ini menjadi lebih bermakna dan bermanfaat,” tambahnya.

Ia mengucapkan selamat mengikuti webinar itu dan berharap acara ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi semua dan membawa perubahan positif dalam praktik supervisi akademik di sekolah tersebut, kata Makhrus Siddiq.

Webinar ini menghadirkan narasumber yang merupakan fasilitator pendidikan guru penggerak angkatan 10 dan juga merupakan guru prakarya di SMPN 4 Pasuruan, Nurul Mawaridah, M.Pd.

Webinar tersebut dihadiri sekitar 250 peserta dan berlangsung mulai pukul 13.00 dan berakhir pada pukul 15.00 WIB.

Peserta webinar sangat antusias mengikuti sesi tanya jawab, di mana mereka dapat berdiskusi langsung dengan para narasumber mengenai tantangan dan peluang dalam penerapan coaching untuk supervisi akademik di sekolah masing-masing.

BACA JUGA  Forwaka Gelar Webinar, Jaksa Agung: Ini Subangsih Riil Insan Pers

“Webinar ini sangat bermanfaat bagi kami, terutama dalam memberikan pandangan baru tentang bagaimana meningkatkan kinerja guru melalui coaching,” guru matematika, Putri Dwi Erlina.

Dengan terselenggaranya webinar ini, SMPN 4 Pasuruan berharap dapat menjadi pionir dalam mengadopsi pendekatan coaching untuk supervisi akademik, yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan di kota Pasuruan.
Rangkaian kegiatan ini juga diharapkan dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk mengimplementasikan praktik coaching dalam supervisi akademik mereka, kata Putri Dwi Erlina. (Acz/02)