SMPN 4 Pasuruan Mengadakan Ekstrakurikuler Baru “Bridge”

ekstrakurikuler baru bertajuk "Bridge",
SMP Negeri 4 Pasuruan Luncurkan ekstrakurikuler baru bertajuk Bridge (Foto Istimewa)

PASURUAN – JATIM | SUDUTPANDANG.ID – SMP Negeri 4 Pasuruan terus berupaya menghadirkan inovasi dalam kegiatan pembelajaran maupun non-akademik. Pada Sabtu, 16 Agustus 2025, sekolah yang berlokasi di Jalan RW. Monginsidi tersebut resmi meluncurkan ekstrakurikuler baru bertajuk “Bridge”, sebuah kegiatan pengembangan minat dan bakat siswa di bidang permainan kartu intelektual yang melatih logika, strategi, dan kerja sama tim.

Kepala SMPN 4 Pasuruan, Makhrus Siddiq, S.Psi., M.Pd.I, dalam sebuah wawancara menegaskan bahwa Bridge dipilih sebagai salah satu ekstrakurikuler baru karena memiliki nilai edukatif yang tinggi.

“Bridge bukan sekadar permainan kartu biasa. Ia mengajarkan strategi, konsentrasi, komunikasi, serta melatih daya ingat siswa. Kami ingin siswa SMPN 4 Pasuruan tidak hanya unggul di bidang akademik, tetapi juga memiliki keterampilan berpikir kritis yang dapat menunjang masa depan mereka,” ujar beliau.

BACA JUGA  KPU Jaktim Sambangi Rumah Mantan Panglima TNI Untuk Coklit Data

Ekstrakurikuler Bridge ini menjadi yang pertama diadakan di tingkat SMP di Kota Pasuruan. Selama ini, permainan Bridge lebih dikenal di kalangan mahasiswa maupun komunitas pecinta kartu strategi di tingkat nasional. Dengan menghadirkan kegiatan ini sejak dini, SMPN 4 Pasuruan berharap siswanya dapat lebih siap mengikuti berbagai kompetisi di masa depan, baik tingkat kota, provinsi, maupun nasional.

Ekstrakurikuler ini diisi dengan simulasi dan trik permainan Bridge oleh tim pelatih professional dan sangat berpengalaman di bidangnya. Murid terlihat antusias mencoba permainan yang baru pertama kali mereka kenal.
Salah satu murid, Vano, mengaku senang dengan adanya ekstrakurikuler baru ini.
“Awalnya saya kira Bridge hanya permainan kartu biasa, ternyata sangat menantang. Kita harus berpikir cepat, bekerja sama dengan pasangan, dan berstrategi. Saya jadi tertarik untuk rutin ikut latihan,” ucapnya penuh semangat.

BACA JUGA  PWI Pusat tinjau Rumah Subsidi untuk Wartawan di Bekasi dan Kerawang

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan, Bapak Ansori, menambahkan bahwa kegiatan Bridge akan dilaksanakan rutin setiap Sabtu sepulang sekolah. Ia berharap murid-murid dapat konsisten mengikuti latihan sehingga nantinya bisa terbentuk tim inti sekolah yang siap mengikuti lomba.
Program ekstrakurikuler ini juga dirancang agar siswa tidak hanya berlatih permainan, tetapi juga memahami etika kompetisi, manajemen emosi, dan sportivitas.

Dengan adanya inovasi ini, SMPN 4 Pasuruan semakin meneguhkan posisinya sebagai sekolah yang tidak hanya fokus pada capaian akademik, tetapi juga mendorong perkembangan karakter dan kecerdasan majemuk siswa.

Makhrus Siddiq menutup wawancara dengan menyampaikan harapan besar:
“Semoga Bridge menjadi wadah yang bermanfaat, memberi pengalaman berharga bagi siswa, dan menjadi bagian dari sejarah prestasi SMPN 4 Pasuruan ke depan.”(ACZ)